BOLA TERPOPULER: Persik Kediri Siapkan Strategi Tembus 4 Besar Liga 1 - Arema FC Tingkatkan Latihan

Pelatih Madura United, Mauricio Souza menurunkan banyak pemain muda pada putaran kedua Liga 1 2023/2024.

Alasan pelatih asal Brazil itu banyak menurunkan pemain muda pada putaran kedua ini, karena saat latihan, mereka menunjukkan performa yang bagus.

Apalagi pemain muda Madura United jika masuk saat pertandingan juga menunjukkan permainan yang baik.

"Itu sudah terbukti di pertandingan saat melawan RANS Nusantara FC, pemain muda menunjukkan permainan yang luar biasa," kata Mauricio Souza, Sabtu (17/2/2024).

Mauricio Souza mengaku tidak ragu lagi untuk memberikan kepercayaan terhadap pemain mudanya, karena pemain muda Madura United dinilai punya masa depan bagus.

Simak berita selengkapnya

4. Enggan Bongkar Pasang Posisi Pemain, Pelatih Baru Arema FC Coba Optimalkan Skuad yang Ada

Bongkar pasang posisi pemain yang biasanya terjadi di tim Arema FC tampaknya tak akan berlaku lagi di tangan pelatih baru Arema FC, Widodo Cahyono Putro.

Mantan striker Timnas Indonesia di era 90an itu mengaku akan mengembalikan lagi posisi pemain di posisi asalnya.

Seperti diketahui, saat Fernando Valente masih menjadi pelatih Arema FC beberapa waktu lalu, ia sempat melakukan sejumlah eksperimen.

Satu di antaranya ialah memainkan pemain yang tidak berasal dari posisi aslinya.

Seperti memainkan Julian Guevara dan Charles Raphael sebagai center bek, hingga memainkan Charles Lokolingoy di posisi winger.

"Saya sudah melakukan taktikal game dan sudah melihat posisi pemain yang kemarin coach Valente lakukan," Widodo Cahyono Putro pada Jumat (16/2/2024).

"Jadi memang ada beberapa posisi yang mesti saya kembalikan," lanjut Widodo Cahyono Putro.

Dalam beberapa kali latihan terkahir, Widodo Cahyono Putro coba mengembalikan lagi posisi Charles Lokolingoy sebagai striker murni.

Pemain blasteran Kongo Australia itu memang bisa bermain sebagai seorang striker murni dan sebagai winger.

Baca juga: Widodo Cahyono Putro Bertekad Perbaiki Lini Belakang Arema FC yang Rapuh sampai Kebobolan 44 Kali

Hal tersebut dilakukan untuk menambah daya gedor Singo Edan di lini serang.

"Dengan tinggi badan, kekuatan, heading, shooting dan kecepatan lari yang dimiliki oleh Lokolingoy, ya saya berharap inilah striker bisa memecah kebuntuan," ujarnya.

Sebagai seorang pelatih yang telah malang melintang di sejumlah klub di Indonesia, Widodo Cahyono Putro juga memahami beberapa karakter pemain di tim Arema FC.

Hal tersebut yang nantinya akan dia optimalkan, sembari mengajak diskusi asisten pelatih lainnya.

Di berharap, racikannya ini dapat membantu Arema FC untuk keluar dari zona degradasi.

Simak berita selengkapnya

---

Berita Bola Lokal dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com