Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Perempuan Tewas Tertimpa Ranting Pohon

Cerita Saksi Detik-detik Perempuan di Surabaya Tewas Tertimpa Dahan Pohon saat Membonceng Ibunya

Cerita Saksi Detik-detik Perempuan di Surabaya Tewas Tertimpa Dahan Pohon saat Membonceng Ibunya di jalan

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
Insiden kecelakaan tersebut terjadi saat korban SAI dan ibundanya LIK berboncengan motor untuk pergi berbelanja beberapa perabotan rumah tangga ke pasar kawasan Kecamatan Rungkut, Surabaya, Sabtu, (9/4/2024). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Terungkap kronologi insiden pemotor tewas setelah terlibat kecelakaan diduga akibat tertimpa ranting pohon yang patah saat melintas di ruas Jalan Rungkut Industri, kawasan Tenggilis Mejoyo, Surabaya, pada Sabtu (9/3/2024) siang. 

Informasinya, korban tewas itu, berjenis kelamin perempuan berinisial SAI (20) warga Jalan Kutisari Selatan Gang 5, RT 02, RW 03, Kutisari, Tenggilis Mejoyo, Surabaya. 

Saat kejadian, korban sedang mengendarai motor Honda Vario bernopol L-4564-ME dengan membonceng ibundanya, berinisial LIK (47) warga Tenggilis Mejoyo, Surabaya. 

Namun, ibunda korban hanya mengalami luka ringan, dan telah mendapatkan penanganan medis oleh PMI Surabaya di lokasi kejadian. Sedangkan, jenazah korban; SAI, telah dievakuasi ke kamar mayat RS Royal Surabaya. 

Kronologi tersebut disampaikan langsung oleh saksi mata kejadian, yakni pemotor lain yang juga terlibat kecelakaan bersama kendaraan pihak korban tewas. 

Saksi Ilham mengatakan, kecelakaan tersebut bermula saat dirinya melintas di ruas jalan tersebut dari arah timur kawasan Rungkut menuju ke Barat kawasan Tenggilis Mejoyo. 

Sekitar pukul 13.15 WIB, Ilham yang mengendarai motor Honda CBR itu bermanuver memutar balik di jembatan U-turn tersebut. 

Setelah dirinya bermanuver memutar balik dan menempatkan posisi motor melintas di lajur sisi kanan. 

Baca juga: BREAKING NEWS : Nasib Pilu Perempuan di Surabaya Tewas Tertimpa Ranting Pohon Membonceng Sang Ibu

Tak dinyana-nyana, melintas sebuah motor Honda Vario yang dikendari pihak korban, tampak melaju di sisi kirinya. 

Namun, tak lama kemudian, pemotor Vario mendadak oleng ke lajur kanan jalan, dan menabrak bagian belakang motornya.

Tak pelak, akibat tabrakan tersebut, membuat motor Ilham terdorong, lalu menabrak pembatas pinggir jalan, dan bodi moncong motornya remuk. 

"Tadi kan waktu putar balik. Ibunya dari arah barat ke timur. Tiba-tiba ada ranting pohon jatuh menimpa ibunya. Terus ibunya tersebut oleng ke kanan, lah menabrak saya," ujarnya saat ditemui awak media di lokasi, Sabtu (9/3/2024). 

Berdasarkan pengamatannya, Ilham menyebutkan, pemotor Vario korban itu mendadak bermanuver memakan lajur kanan jalan, akibat terkena ranting pohon di bahu jalan tersebut yang patah dan terjatuh. 

"Iya ketimpa pohon dulu. Oleng ke kanan. Lalu menabrak saya. Saya habis mancing pulang ke arah kos. Saya enggak luka. Cuma motor saya rusak parah," katanya. 

Ia menambahkan, pihak Korban; SAI mengalami luka parah pada bagian wajah, karena menghantam lempengan permukaan rem cakram roda belakang motornya. 

"Terus saya terjatuh menabrak trotoar itu. Terus anaknya terbentur, piringan belakang motor saya," pungkasnya. 

Di lain sisi, Paman Korban DW tak menampik, korban terlibat kecelakaan setelah tertimpa ranting pohon yang patah saat melintas di ruas jalan tersebut, pada siang hari. 

Insiden kecelakaan tersebut terjadi saat korban SAI dan ibundanya LIK berboncengan motor untuk pergi berbelanja beberapa perabotan rumah tangga ke pasar kawasan Kecamatan Rungkut, Surabaya. 

Namun, lanjut Paman Korban DW, pihaknya juga masih menunggu keterangan lengkap dari hasil olah TKP yang dilakukan oleh pihak Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya. 

"Ponakan saya. Katanya tadi pergi beli perabotan di pasar Rungkut, berangkat dari rumah kutisari. Berangkatnya pas dhuhur. Ya saat hujan," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di lorong kamar mayat RS Royal Surabaya, Sabtu (9/3/2024) sore. 

Paman korban DW menduga, keduanya terlibat kecelakaan di ruas jalan tersebut, hingga akhirnya korban SAI mengalami luka parah pada bagian kepala hingga meninggal dunia, meskipun telah dievakuasi ke RS terdekat; RS Royal Surabaya. 

"Itu yang belum tahu (kronologinya). Iya mungkin itu (kena kayu). Posisi dia (korban) menyetir motor," ungkapnya. 

Rencananya, sebelum waktu memasuki waktu Ibadah Salat Maghrib. Korban akan segera dimakamkan di komplek permakaman setempat, yakni TPU Kutisari Surabaya. 

Kini, lanjut Paman Korban DW, jenazah korban masih berada di kamar mayat menunggu proses identifikasi dari pihak kepolisian. 

"Langsung dibawa ke rumah. Iya di makamkan TPU Kutisari," jelasnya. 

Pantauan TribunJatim.com, sekitar pukul 15.40 WIB, anggota Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya sudah tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

Kemudian, sekitar pukul 16.00 WIB, pihak kepolisian tiba di kamar mayat RS Royal untuk melakukan identifikasi. 

Lalu, sekitar pukul 16.48 WIB, jenazah dipindahkan ke dalam mobil ambulan untuk dibawa ke rumah duka kawasan Jalan Kutisari Selatan Gang 5, RT 02, RW 03, Kutisari, Tenggilis Mejoyo, Surabaya. 

Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi mengatakan, pihaknya melakukan olah TKP di lokasi kejadian, dan melakukan pendataan terhadap pihak korban. 

"Masih olah TKP, mohon waktu," ujar Iptu Suryadi saat dihubungi TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved