Nasib Penari Dinikahi Konglomerat, Pesta Nikah Anak Habis Rp 2,3 T, Tamu Zuckerberg dan Bill Gates

Dengan total kekayaan sebesar US$ 70,4 miliar atau Rp1.100 triliun, dari sebelumnya berada di urutan ke-37 dunia.

Tidak banyak orang tahu soal kisah hidup Huang , terutama soal orang tuanya dan juga kesederhanaannya selama ini.

Pria yang lahir di Taiwan pada 1963 ini pindah ke Amerika Serikat saat usianya masih 9 tahun.

Baca juga: Dulu Ditinggal Istri karena Melarat, Pria Kini Berubah Jadi Miliader, Nikah Lagi Mahar Rp 600 Juta

Setiap hari, Jensen Huang diajari bahasa Inggris oleh Ibunya karena tidak bisa berkomunikasi dengan orang lain di Amerika.

"Ibu mengajari bahasa Inggris untuk mempersiapkan aku dan kakakku,

Meski ibu juga tidak begitu bisa Bahasa Inggris, setiap hari dia memberi 10 kata dalam bahasa Inggris untuk dihafalkan" kata Huang ke CNBC.

Dirinya pun menjadi lancar berkomunikasi, walaupun dirinya tetap target bully karena berasal dari Asia dan belum fasih berbahasa Inggris.

Meski begitu, dia tetap rajin belajar dan mengembangkan ketertarikannya di dunia teknologi.

Hingga dirinya diterima kuliah di Oregon State University jurusan elektro yang termasuk universitas ternama di negeri Paman Sam.

Baca juga: Hartanya Dulu Rp17 M, Mantan Miliader Kini Curi Tangga Orang Demi Makan Minum, Pernah Bakar Motor

Setelah lulus, Jensen langsung bekerja di perusahaan Advanced Micro Devices.

Dirinya kemudian mendirikan perusahaan chip Nvidia pada 1993 dan meraih kesuksesan dan menjadi konglomerat.

Meski sudah sukses, Jensen Huang tetap rendah hati dan sederhana, dirinya tidak pernah memamerkan kekayaannya.

Bahkan, Jensen Huang sering kepergok makan di kaki lima pinggir jalan yang hargannya murah.

Padahal, sudah jelas jika Jensen Huang sangat mampu untuk membeli makanan yang mahal dengan harta yang dimilikinya.

Pada Desember 2023 lalu, Jensen Huang ketahuan makan di warung makan kaki lima di Hanoi, Vietnam.