Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Persebaya

Hadapi Arema FC, Pelatih Persebaya Enggan Remehkan Tim Zona Degradasi, Paul Munster: Sedang Berjuang

Persebaya Surabaya akan menjalani laga syarat gengsi menghadapi tuan rumah Arema FC, Rabu (27/3/2024) mendatang.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Ndaru Wijayanto
Persebaya
Pemain Persebaya menjalani latihan di Stadion Gelora 10 Nopember, Surabaya. Persiapan jelang menghadapi Arema FC (27/3/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Persebaya Surabaya akan menjalani laga syarat gengsi menghadapi tuan rumah Arema FC, Rabu (27/3/2024) mendatang.

Pelatih Persebaya, Paul Munster menyebut timnya dalam kondisi cukup baik menatap laga pekan ke-30 Liga 1 2023/2024 ini.

Namun, ia berharap semua pemain Persebaya tidak meremehkan lawan, meski di atas kertas timnya lebih diunggulkan.

Persebaya memiliki catatan bagus saat bertemu Arema FC, tujuh laga terakhir sejak musim 2019 semua ajang belum terkalahkan, enam laga dimenangkan, satu laga lainnya imbang.

Persebaya juga lebih unggul secara peringkat klasemen, berada di posisi 12 klasemen sementara dengan 36 poin. Sementara Arema FC ada di posisi 16, di zona degradasi dengan poin 31.

"Bagi saya itu (Arema FC di zona degradasi) tidak masalah. Saya tahu bagaimana di liga Indonesia, tim yang ada di bawah bisa menang terhadap tim di atas," ungkap Paul Munster.

"Kami tidak bisa meremehkan tim manapun, terutama di lima pertandingan terakhir," tambahnya.

Bagi tim yang ada di zona papan bawah, berjuang lolos dari zona degradasi. Sementara tim-tim papan atas berebut tiket championship series.

Baca juga: Jelang Derby Jatim Arema FC vs Persebaya, Singo Edan Fokus Pemulihan Pemain, Dibayangi Trend Negatif

"Setiap tim di Indonesia, ketika bermain kita tahu ini sulit, semua tim sedang berjuang," tegasnya.

Apalagi menghadapi Arema FC selalu mendapat atensi khusus Bonek.

Enggan gagal meraih tiga poin, Paul Munster akan memanfaatkan jeda cukup panjang persiapan untuk membenahi catatan tim saat ditahan imbang 0-0 Madura United.

Laga tersebut ia menilai banyak pemain tampil di bawah performa.

"Karena jelas di permainan terakhir, ekspektasinya bagi saya tidak cukup bagus. Kami mengharapkan lebih banyak," ucap pelatih 42 tahun itu.

"Mereka memahami ekspektasinya sekarang itu tinggi. Jika mereka tidak punya ekspektasi yang tinggi, mereka tidak akan berada di sini di Persebaya, itu sudah jelas," pungkasnya

Baca juga: Arema FC vs Persebaya, Bajul Ijo Enggan Bicara soal Target Tim Musim ini: Step by Step

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved