Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Nasib Pilu Wanita Tak Kunjung Hamil, Mertua Minta Anak Poligami, Ingin yang Perawan: Bini Lu Ngeliat

Pilu nasib wanita yang terancam dimadu akibat ucapan mertuanya. Diketahui, ibu mertua meminta suaminya untuk menikah lagi.

Editor: Torik Aqua
freepik.com
Ilustrasi test pack pemeriksaan kehamilan. 

TRIBUNJATIM.COM - Pilu nasib wanita yang terancam dimadu akibat ucapan mertuanya.

Diketahui, ibu mertua meminta suaminya untuk menikah lagi.

Chat suami dengan ibu mertuanya itu sempat ketahuan dan jelas percakapannya.

Pada chat itu, ibu mertua ini anaknya agar menikah lagi dengan wanita lain karena ingin mendapatkan cucu.

Baca juga: Reaksi Ayu Ting Ting Ketemu Calon Mertua di Momen Bukber dengan Lettu Fardana: Akrab

Ketika sudah menikah, pertanyaan kapan hamil seringkali menjadi tekanan yang dirasakan oleh pasangan tersebut, apalagi perempuan.

Sungguh lebih dalam rasa sakitnya bila itu tak hanya berupa pertanyaan, melainkan juga tuntutan bagi keluarga, teman, atau masyarakat sekitar.

Hal itulah yang sedang dialami oleh wanita ini.

3 Tahun menjalani bahtera rumah tangga, rahimnya tak kunjung terisi.

Hal ini pun menjadi tantangan yang sangat menguras mental baginya.

Kisahnya ia tulis lewat video TikTok yang diposting oleh akun @ling_linguling.

Pada awalnya, ia memperlihatkan sebuah foto pernikahan dengan suaminya.

Tampak pernikahan dilangsungkan dengan sederhana.

Namun, yang menjadi sorotan adalah captionnya.

Ia mengatakan "apa yang lebih sakit dari pernikahan ini?"

Selain pertanyaan ia tentu bermaksud membagikan cerita yang paling menyakitkan selama pernikahannya.

Bukan dari suami, bukan pula karena orang ketiga, melainkan karena mertuanya sendiri.

Siapa sangka, ibu mertuanya tersebut ternyata menginginkan cucu dari pernikahan mereka.

Namun siapa sangka, hingga 3 tahun lamanya mereka belum kunjung dikaruniai keturunan.

Sebenarnya demi menjaga perasaan menantunya ini, ibu mertua itu pun berkomunikasi lewat chat ke anaknya.

Sang mertua menganggap bahwa anak itu membawa rezeki tersendiri dari Allah sehingga menganggap menantunya tersebut egois.

"Anak adalah rezeki yang tak ternilai dari Allah yang diturunkan. Ia menganggap istri dari anaknya ini sangat egois karena yang tidak memikirkan masa tua. Menurut sang mertua, yang ada dibenak menantunya adalah masa kini. Buat apa hidup jika tidak memiliki anak. Semakin tua produktivitas juga semakin menurun, termasuk soal reproduksi," isi chat ibu mertua ke anaknya.

Sampai pada akhirnya, sang ibu mertua meminta anaknya untuk mencari perempuan lain yang bisa memberikannya keturunan.

Mirisnya ibu mertua itu meminta kepada anak laki-lakinya agar ke Bogor untuk mencari istri baru.

Kalau bisa yang perawan dan coba untuk dihamili.

Jika berhasil, berarti istri pertamalah yang mandul.

Tak usah ribet-ribet, menikahnya cukup nikah siri saja yang penting mereka bisa menghadirkan keturunan.

"Punya mertua yang menyarankan anak laki-lakinya untuk poligami demi mendapatkan keturunan, karena gue sampai sekarang belum ngasih keturunan," tulis wanita tersebut di caption.

Dan yang lebih mengagetkannya lagi, ibu mertua tersebut meminta ke anaknya untuk menghapus pesan singkat tersebut agar tidak dibawa sang menantu.

Namun, sepertinya sang suami memilih untuk tidak menghapus dan membiarkan istrinya membacanya.

"Tuh WA mama apus. Jangan nggak dihapus tar bini lu ngeliat," tertulis di chat tersebut.

Hingga kisah wanita ini diunggah pun langsung viral dan mengambil perhatian netizen semua.

Bahkan mereka banyak yang meninggalkan komentarnya.

Sunita Sarah, "Astagfirullah kuat ya mbak.. smoga allah tunjukan mukjijatnya. Peluk jauh mbak."

ScorpioooooShe, "Ya allah saya pejuang garis 2 penantian ud 3thn baca ini sangat sakit sangat miris."

Qay, "yaallah ternyata beneran ada mertua kaya gini bukan di indosiar doang, peluk jauh buat mba nya yg sabar mbaa."


Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Berita Artis dan Berita Jatim lainnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved