Berita Tulungagung
Skema Rekayasa Lalu Lintas Mudik Lebaran di Tulungagung, Ada Ubahan Durasi Lampu Merah
Skema Rekayasa Lalu Lintas Mudik Lebaran di Tulungagung, Ada Ubahan Durasi Lampu Merah hingga pembatas jalan
Penulis: David Yohanes | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Bagi para pemudik yang akan masuk wilayah Kabupaten Tulungagung, Satlantas Polres Tulungagung menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas.
Kasat Lantas, AKP Jodi Indrawan, menyebut akan ada dua skema rekayasa, yaitu periode mudik dan periode lebaran.
Periode mudik berlangsung hari ini, Rabu (3/4/2024) sampai Idul Fitri.
Sementara periode libur lebaran pada H plus satu lebaran hingga masa libur bersama Idul Fitri selesai.
Selama periode mudik kendaraan yang masuk ke Tulungagung diprioritaskan.
"Durasi lampu lalu lintas juga kami rekayasa, yang masuk kota dari arah utara dan selatan jadi lebih lama. Kami mohon maaf kepada masyarakat karena perubahan ini," ucap Jodi.
Untuk mengamankan arus mudik, di simpang tiga Ngantru dan simpang tiga Ngujang akan dipasang tolo-tolo atau pembatas jalan.
Tolo-tolo juga akan dipasang di Jembatan Lembupeteng membatasi persimpangan.
Cara ini juga mencegah persinggungan jalur di titik jembatan, sehingga kendaraan yang menuju Trenggalek atau masuk Tulungagung dari barat bisa lancar.
"Selama periode mudik, jalur akan padat baik karena yang akan mudik maupun ke lokasi wisata di JLS (Jalur Lintas Selatan). Kami mohon kesabaran masyarakat," sambung Jodi.
Satlantas Polres Tulungagung telah mengidentifikasi 8 titik kemacetan, dari Ngantru sampai perbatasan Kabupaten Trenggalek.
Untuk mengantisipasinya, Jodi telah menyiapkan 101 personel untuk melakukan patroli mobile.
Puncak arus mudik diprediksi pada Minggu (7/4/2024) dan Senin (8/4/2024).
Sementara puncak keramaian lokasi wisata, terutama JLS mulai Kamis (11/4/2024) sampai libur bersama selesai.
Arus balik di Kabupaten Tulungagung tidak menonjol, karena dilakukan bertahap.
Menyusul Kades Suratman, Pemilik Apotek Jadi Tersangka Dugaan Korupsi di Desa Tambakrejo Tulungagung |
![]() |
---|
Gerakan Cabut Paku Warnai Peringatan HUT ke-57 SMA Katolik Tulungagung |
![]() |
---|
Damri Buka Suara Terkait Pengurangan Armada Trayek Tulungagung-Ponorogo dan Potensi Trayek Baru |
![]() |
---|
Pohon Kawasan Hutan di Selatan Tulungagung Sengaja Dimatikan untuk Pertanian, Lahan Diperjualbelikan |
![]() |
---|
Rencana Pembangunan TPST Tulungagung di Dekat Pasar Hewan Terkendala Anggaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.