Pantauan Arus Mudik di Durenan Trenggalek, Terjadi Peningkatan Volume Kendaraan, Ramai Lancar

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Peningkatan volume kendaraan terjadi di pintu masuk Kabupaten Trenggalek dari arah Kabupaten Tulungagung, tepatnya di Kecamatan Durenan, Selasa (9/4/2024).

Dari pantauan di Simpang Empat Kecamatan Durenan, tampak arus lalu lintas ramai lancar, baik yang masuk ke Kabupaten Trenggalek, maupun keluar Kabupaten Trenggalek.

"Peningkatan kendaraan dibandingkan hari-hari biasa sekitar 40 persen, namun masih wajar, belum terjadi penumpukan kendaraan yang signifikan," kata Perwira Pengendali Pos Pengamanan (Pospam) Durenan, Iptu Muri, Selasa (9/4/2024).

Menurut Muri, antrean kendaraan di simpang empat Durenan masih didominasi oleh masyarakat Trenggalek dan sekitarnya.

"Bisa dilihat dari nomor polisi kendaraannya. Selain itu, kalau pemudik biasanya barang bawaannya banyak, sampai ada yang di atas kap mobil, tapi sampai saat ini belum banyak terlihat," lanjutnya.

Menurut Muri, cuti hari raya yang relatif panjang membuat pemudik mempunyai banyak pilihan waktu untuk pulang ke kampung, sehingga tidak terkonsentrasi di hari tertentu.

"Jikapun sampai ada penumpukan kendaraan panjang dan membuat macet, kita sudah siapkan personel dan rekayasa lalu lintas," jelas Muri.

Salah satu rekayasa lalu lintas yang disiapkan adalah mengubah rambu-rambu lalu lintas dari arah Tulungagung yang ingin belok ke kiri ke arah Watulimo, menjadi jalan terus dari yang sebelumnya mengikuti lampu lalu lintas.

Jalan nasional mulai dari Kecamatan Durenan-Kecamatan Pogalan menjadi salah satu jalur rawan kecelakaan lalu lintas (laka lantas) atau black spot.

Salah satu titiknya adalah di Desa Kendalrejo yang terdapat jalan lurus dengan kondisi aspal mulus, sehingga seringkali sopir memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi.

"Kami imbau bagi pemudik untuk hati-hati, dan istirahat jika sudah berkendara selama dua jam. Selain itu jangan memacu kendaraan terlalu tinggi, karena volume kendaraan sedang meningkat dibandingkan hari-hari biasanya," pungkasnya.