Sosok Xabi Alonso, Pelatih yang Bawa Bayer Leverkusen Juara Bundesliga, Pertama dalam Sejarah

TRIBUNJATIM.COM - Nama Xabi Alonso menjadi trending topic di media sosial X setelah sukses membawa Bayer Leverkusen juara Bundesliga 2023-2024.

Bayer Leverkusen meraih kemenangan 5-0 atas Werder Bremen dalam Matchday 29, Minggu (14/4//2024).

Lima gol Leverkusen dicetak oleh Victor Boniface (25' penalti), Granit Xhaka (60'), dan hattrick dari Florian Wirtz (68', 83', 90').

Kemenangan Bayer Leverkusen ini mematahkan dominasi Bayern Munich yang memegang gelar juara Liga Jerman 11 kali berturut-turut sejak 2013.

Selain itu, Bayer Leverkusen jadi juara Bundesliga dengan lima pertandingan tersisa.

Dikutip dari Tribun Bogor, dalam 29 pertandingan liga yang sudah dilakoni, tim yang berbasis di BayArena Stadium tersebut sama sekali tidak mengalami kekalahan.

Baca juga: Sosok Herybertus Nabit, Bupati Manggarai Pecat 249 Nakes Usai Demo Kenaikan Gaji, Sesuai Kebutuhan?

Dengan racikan strategi apik Xabi Alonso, Bayer Leverkusen meraih gelar juara Bundesliga pertama dalam sejarah mereka sejak klub itu berdiri 120 tahun lalu.

Sepanjang musim 2023-2024 sejauh ini, Florian Wirtz dkk sudah mencetak 74 gol, dan hanya kebobolan 19 kali.

Saat meraih trofi Bundesliga musim ini, Bayer Leverkusen meraih total 79 poin dalam 29 pertandingan, dengan 25 kali kemenangan dan empat kali seri.

Xabi Alonso terbukti membawa keajaiban bagi Bayer 04 Leverkusen.

Ia menjadi manajer Bayer Leverkusen pada Oktober 2022 lalu, di mana saat itu tim tersebut berada di posisi dasar kedua klasemen liga.

Itu adalah awal musim terburuk kedua Bayer Leverkusen sejak 1979.

Namun, belum ada dua tahun, Xabi Alonso sudah membuktikan tangan dinginnya.

Padahal, ia belum pernah memanajeri tim senior.

Tak cuma menjuarai Bundesliga 2023-2024, saat ini tim asuhannya akan bertarung di babak final DFB Pokal melawan Kaiserslautern, dan menapakkan kaki di babak perempat final Liga Europa.

Sejauh ini, Bayer Leverkusen menjalani 43 pertandingan tanpa kekalahan di semua kompetisi di bawah asuhan Xabi Alonso.

Profil Xabi Alonso sebagai manajer

Nama lengkap: Xabier Alonso Olano

Tempat, tanggal lahir: Tolosa, Spanyol 25 November 1981

Tinggi badan: 183 centimeter

Kaki dominan: kanan

Posisi saat masih jadi pemain sepak bola: gelandang bertahan, gelandang tengah

Klub yang pernah dibela (riwayat transfer):

Antiguoko U19 ke R. Sociedad U19 (1999-2000)
R. Sociedad U19 ke Real Sociedad (2000-2001)
R. Sociedad ke SD Eibar (2000-2001)
SD Eibar ke Real Sociedad (2000-2001)
Real Sociedad ke Liverpool (2004-2005)
Liverpool ke Real Madrid (2009-2010)
Real Madrid ke Bayern Munich (2014-2015)
Bayern Munich - pensiun (2017-2018)

Penghargaan/trofi: 

Footballer of The Year 2003 (timnas Spanyol)
Piala Dunia 2010 (timnas Spanyol)
2 kali European Champion 2012 dan 2008 (timnas Spanyol)
2 kali Liga Champions (2013-2014 bersama Real Madrid) (2004-2005 bersama Liverpool FC)
3 kali Bundesliga (2016-2017, 2015-2016, 2014-2015 bersama Bayern Munich)
1 kali Spanish Champion (2011-2012 bersama Real Madrid)
2 kali UEFA Supercup (2013-2014 bersama Real Madrid) (2005-2006 bersama Liverpool)
1 kali FA Cup (2006 bersama Liverpool)
1 kali German Cup (2015-20166 bersama Bayern Munich)
2 kali Spanish Cup (2013-2014 dan 2010-2011 bersama Real Madrid)
1 kali Spanish Super Cup (2012-2013 bersama Real Madrid)
1 kali German Super Cup (2016-2017) bersama Bayern Munich
1 kali English Super Cup (2006-2007 bersama Liverpool)

Pensiun: 1 Juli 2017

Karier Manajerial

Lencana kepelatihan: Lisensi UEFA Pro

Rata-rata masa menjabat sebagai pelatih: 2,26 tahun

Agensi: IDUB GLOBAL

Formasi pilihan: 3-4-2-1

Kebangsaan: Spanyol

Tim yang dilatih:

Real Madrid youth (28 Agustus 2018 - 30 Juni 2019)
Real Sociedad B (1 Juli 2019 - 28 Mei 2022)
Bayer 04 Leverkusen (5 Oktober 2022 - sekarang)

Trofi sebagai pelatih:

Bundesliga 2023-2024 bersama Bayer Leverkusen

Baca juga: Hasil PSS Sleman vs Arema FC, Dihajar 4-1, Langkah Singo Edan Makin Berat untuk Bertahan di Liga 1

Bayer Leverkusen menjadi tim pertama dalam karier manajerial senior Xabi Alonso.

Ia ditunjuk sebagai manajer Bayer Leverkusen pada 5 Oktober 2022 menggantikan Gerardo Seoane.

Sebelumnya, Xabi Alonso sempat menjadi pelatih tim yunior Real Madrid sebelum mengambil peran sebagai manajer Real Sociedad B di Divisi B Segunda Spanyol.

Pada musim 2023-2024, Xabi Alonso cenderung memilih formasi 3-4-2-1, dengan tiga bek tengah, bek sayap, poros ganda di lini tengah, dan tiga pemain depan (biasanya terdiri atas seorang striker dan penyerang pendukung).

Namun, ia juga bereksperimen dengan sejumlah pendekatan berbeda, termasuk formasi 4-3-3 dan 3-4-3.

“Saya ingin para pemain memiliki stimulus yang berbeda dan tidak hanya tahu apa yang harus dilakukan dalam satu situasi,” kata Xabi Alonso dalam wawancara dengan The Coaches’ Voice.

“Dalam situasi yang berbeda, jika Anda memulai dengan dua bek tengah atau tiga bek tengah, semuanya akan berbeda.”

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com