Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Arema FC

Tumbang Lawan PSS Sleman, Widodo C Putro Sesalkan Arema FC Kembali Kebobolan Lewat Skema Bola Mati

Kalah dari PSS Sleman 4-1, Widodo C Putro menyesalkan Arema FC kembali kebobolan lewat skema bola mati.

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
Arema FC
Arema FC harus menelan kekalahan saat bertamu ke kandang PSS Sleman dalam lanjutan kompetisi Liga 1 pekan 31 PSS Sleman vs Arema FC pada Senin (15/4/2024). Singo Edan harus kalah dengan skor telak 4-1. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifki Edgar

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Skema bola mati masih menjadi momok menakutkan bagi Arema FC, dalam beberapa pertandingan yang dilakoni di kompetisi Liga 1 2023/2024.

Saat kalah 4-1 dari PSS Sleman pada Senin (15/4/2024), Singo Edan juga harus kemasukan lebih dulu dari skema bola mati.

Meski sempat membalas gol melalui tendangan bebas, namun gawang Arema FC harus kembali kebobolan.

Dendi Santoso dkk harus pulang dengan tangan hampa dari lawatannya ke Stadion Manahan Solo.

Pelatih Arema FC, Widodo C Putro (WCP) pun mengakui dalam setiap latihan telah melakukan evaluasi untuk mengantisipasi bola mati.

Akan tetapi, gawang Arema FC kembali kebobolan dari skema tersebut.

"Ya memang di beberapa pertandingan lalu kami bisa kemasukan lewat bola mati," ujar Widodo C Putro usai laga PSS Sleman vs Arema  FC.

"Dan itu sudah kami evaluasi, dan itu terjadi lagi," tambahnya.

Kurang rapatnya lini pertahanan, membuat gawang Arema FC cukup mudah dibobol melalui skema bola mati.

Hal ini yang nanti bakal jadi evaluasi Arema FC di pertandingan selanjutnya.

Sebab, masih ada tiga pertandingan sisa bagi Arema FC untuk menutup gelaran kompetisi Liga 1 pada musim ini.

Baca juga: Kecewa Berat, Pelatih Arema FC Ungkap Penyebab Timnya Kalah Telak dari PSS Sleman

"Dan ternyata memang kurang rapatnya pertahanan kita, man to man marking," ujarnya.

"Kami sudah mengingatkan dari awal, inilah sepak bola, di mana ada kelengahan sedikit dapat dimanfaatkan," tambahnya.

Kekalahan telak dari PSS Sleman ini membuat peluang Arema FC untuk lolos dari zona degradasi semakin berat.

Singo Edan masih bertengger di posisi 16 klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 31 poin.

Arema FC tertinggal dua poin dari Persita Tangerang yang berada di urutan 15 dengan 33 poin.

WCP pun berpesan kepada para pemain untuk tetap semangat dan optimistis dapat meraih kemenangan di laga selanjutnya.

"Saya berpesan ke pemain ini sudah terjadi," ujarnya.

"Masih ada tiga pertandingan sisa, jangan patah semangat terus sampai akhir," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved