Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Arti Kata

Arti Kata Jamet yang Viral di TikTok, Jangan Sembarangan Mengucapkannya, Ternyata Belum Ada di KBBI

Tidak sedikit warganet yang merasa kepo dengan arti "jamet" setelah kata dalam bahasa gaul ini viral di media sosial TikTok.

Shutterstock
Ilustrasi TikTok - Simak arti kata jamet yang viral di TikTok. 

Jamet menjadi salah satu kata dalam bahasa gaul yang belakangan ngetren di kalangan warganet setelah viral di TikTok.

Ganjar menerangkan, viralnya kata jamet tidak bisa dilepaskan dari keberadaan anak muda sebagai pembicara dinamis dalam komunikasi modern.

Hal tersebut membuat anak muda tidak tertutup dalam pilihan bahasa yang diucapkan dalam kehidupan sehari-hari.

"Mereka cenderung ingin menggunakan gaya berbahasa yang berbeda dengan generasi sebelumnya dengan menciptakan istilah baru atau meminjam istilah asing yang populer," jelas Ganjar.

"Fenomena bahasa gaul cerminan kedinamisan bahasa. Bukan karena keengganan menggunakan bahasa Indonesia."

Di samping jamet, Ganjar menyampaikan ada kata lain yang sempat booming pada masanya hingga dijadikan bahasa sehari-hari.

Contohnya adalah kata ciyus (serius), galau (resah), hoax (bohong, berita palsu), miapah (demi apa), kepo (selalu ingin tahu), peres (palsu, pura-pura), woles (santai), atau rempong (repot).

Selain itu, masih ada bahasa prokem yang dulunya ngetren, seperti gokil (gila), mokal (malu), atau rokum (rumah).

"Semula pilihan bahasa itu (sekarang disebut bahasa gaul) digunakan sebagai bahasa sandi untuk merahasiakan obrolan dalam komunitas tertentu," kata Ganjar.

"Tetapi, kata-kata tersebut lama-kelamaan menjadi bahasa sehari-hari dan dikenal banyak orang."

"Pada tahun 2000-an hingga sekarang, bahasa semacam itu lebih bervariasi dan cepat menjadi populer, bahkan di kalangan kanak-kanak."

Baca juga: Arti Kata Cewek Cewir yang Viral di TikTok, Berasal Singkatan dari Cewek Icikiwir, Bermakna Positif?

Jangan sembarangan mengucapkan kata jamet

Kata jamet seringkali diketikkan warganet di keterangan foto dan video, dijadikan hashtag (tagar), atau diobrolkan dengan teman ketika nongkrong.

Di balik kepopulerannya, warganet disarankan oleh Ganjar supaya berhati-hati ketika mengucapkan atau menggunakan kata jamet dalam kehidupan sehari-hari.

TikTok bahkan memblokir kata jamet dari kolom pencarian lantaran dinilai berkaitan dengan perilaku kebencian.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved