Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Persiapan Vicky Prasetyo Teringat Kematian, ‘Penuh Kekhawatiran’, Ingin Punya Istri - Siapkan Kafan

Vicky Prasetyo mempersiapkan segala hal jika suatu saat nanti dia meninggal dunia.

Editor: Olga Mardianita
Instagram.com
Vicky Prasetyo mendadak melakukan persiapan untuk menghadapi kematian kelak. Dia mempersiapkan banyak hal agar tak menyulitkan orang-orang saat meninggal dunia, termasuk mencari istri baru. 

Hal ini seperti dikutip dari YouTube Cumucumi, Senin (4/3/2024) lalu.

Menurut Wiwik, hal tersebut berkaitan dengan rasa jera dari orang itu sendiri.

"Perihal orang menipu orang dari mana kok nggak jera pernah masuk sel atau gimana tapi kok nggak kunjung jera gitu."

"Jadi ada perilaku di sini lebih ke perilaku yang diulang," ungkap Wiwik.

Kemudian, Wiwik menyebut ada beberapa faktor yang mempengaruhi orang tersebut mengulangi kesalahan yang sama.

Baca juga: Ben Kasyafani Ogah Hakimi Citra Playboy Vicky Prasetyo: Namanya Penampil, Doakan Marshanda Terbaik

Walaupun pernah gagal sebelumnya, Vicky Prasetyo tetap percaya diri untuk kembali maju sebagai caleg di tahun 2024 nanti.
Walaupun pernah gagal sebelumnya, Vicky Prasetyo tetap percaya diri untuk kembali maju sebagai caleg di tahun 2024 nanti. (Instagram/vickyprasetyo777)

Wiwik memastikan bahwa mental orang tersebut terjadi pelemahan.

"Bisa dipastikan mentalnya ini ada pelemahan, bukan gangguan jiwa ya," katanya.

Kendati begitu, dikatakan Wiwik, orang yang mengalami pelemahan mental bukan berarti terjadi gangguan jiwa juga.

Namun, orang tersebut ada yang mempengaruhinya untuk melakukan hal seperti sebelumnya.

"Orang yang mentalnya lemah itu bukan berarti dia punya gangguan jiwa, mentalnya bukan sakit juga."

"Tapi ada hal-hal yang mentrigger dia," terangnya.

Dari situ, kata Wiwik, yang menyebabkan orang tersebut melakukan kesalahan berulangkali.

Baca juga: Klarifikasi Marshanda Soal Isu Hubungan Asmaranya dengan Vicky Prasetyo Usai Dikabarkan Akan Menikah

Lantas Wiwik mengaitkan dengan cara didik orang tua terhadap anaknya.

"Apa yang melandasi sehingga dia mengulangi hal yang sama mungkin dalam hal ini penipuan, jadi macam-macam faktornya."

"Bisa secara tidak langsung orang tua bukan mengajari ya, tapi artinya hal-hal yang mungkin ke arah situ itu dibiarkan," terangnya.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved