Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ngaku Istri Pemain Bola, Pengemudi Porsche Ancam Korban yang Mobilnya Ditabrak, 'Lusuhnya Mobilmu'

Sebuah kecelakaan melibatkan wanita yang ngaku istri pemain bola. Wanita itu ogah minta maaf karena menabrak mobil lain.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
scmp
Ngaku Istri Pemain Bola, Pengemudi Porsche Ancam Korban yang Mobilnya Ditabrak, 'Lusuhnya Mobilmu' 

TRIBUNJATIM.COM - Sebuah kecelakaan melibatkan wanita yang ngaku istri pemain bola.

Wanita itu ogah minta maaf karena menabrak mobil lain.

Pengemudi Porsche tersebut malah mengancam korbannya.

Ia bahkan menghina kendaraan korban.

Peristiwa ini terjadi di China.

Seorang wanita kaya ditahan setelah dia menampar dan menendang kendaraan pengemudi lain setelah kecelakaan kecil.

Wanita itu bernama Lin (38) dari provinsi Zhejiang di China timur.

Dilansir dari Scmp via TribunTrends, Lin dikabarkan mengendarai Porsche pada 12 April 2024 dan menabrak mobil milik wanita lain bernama Huang.

Alih-alih meminta maaf atau mencoba mencari solusi, Lin justru menendang mobil Huang sambil mengancam wanita itu.

Baca juga: Pengemudi Toyota Rush Hajar Sopir Catering karena Ngamuk Disalip, Si Anggota TNI Pergi usai Direkam

Lin mengaku bahwa suaminya adalah pemain tim sepak bola nasional China.

"Suamiku bisa menendangmu sampai mati". tutur Lin pada Huang dikutip TribunTrends, Jumat, (3/5/2024).

Suami Lin juga terlibat dalam serangan di mana keduanya menabrak mobil Huang.

Berbeda dengan Lin, dia justru mengunci kendaraannya karena takut akan keselamatan pribadinya. 

Korban kemudian mulai merekam aksi Lim dengan ponselnya.

Dalam video yang beredar di Douyin, Lin  berteriak: "Saya seorang selebriti online dengan lebih dari 1 juta penggemar, dan suami saya adalah pemain tim sepak bola nasional. 

Dia bisa menendangmu sampai mati!" ucapnya.

Baca juga: Anggota Polres Sampang Meregang Nyawa, Mobil yang Ditumpangi Alami Pecah Ban hingga Tabrak Pohon

"Betapa lusuhnya mobil yang kamu kendarai! Kami mampu membelikan Anda empat atau lima mobil serupa jika kamu mau," lanjut Lin.

"Bahkan jika kami membunuhmu, kami hanya perlu membayar Rp 444 juta sebagai kompensasi.

Ini jumlah uang yang cukup kecil bagi kami." tuturnya.

Putri Huang terdengar menangis dalam video gegara kejadian itu, sementara ibunya mencoba menghiburnya.

Huang melaporkan kasus ini ke polisi dan kemudian mengatakan pada Douyin bahwa Lin telah ditempatkan di bawah penahanan administratif dan diperintahkan untuk bertanggung jawab penuh atas kecelakaan itu.

"Polisi masih menyelidiki kasus ini. 

Suaminya tidak berani muncul di kantor polisi tetapi bersembunyi di dalam mobil," kata Huang.

Sebelumnya, kronologi emak-emak inisial R (61) pengemudi mobil Agya merah menabrak bocah perempuan yang makan es krim di Konda Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terungkap.

Nyawa bocah perempuan itu tak tertolong, tewas dalam kecelakaan pada Selasa (30/4/2024), sekitar pukul 15:00 WITA, di Desa Ambololi Kecamatan Konda Kabupaten Konawe Selatan.

Kapolsek Konda, Iptu Kartini Suryaningsih menjelaskan kronologi kecelakaan tragis yang merenggut nyawa bocah perempuan tersebut.

Ia mengatakan pengemudin mobil inisial R bergerak dari arah Kota Kendari menuju Konawe Selatan dengan kecepatan sedang.

“Awalnya pengemudi mobil Toyota Agya NRKB  DT 1130 RE yang dikemudikan oleh perempuan (R) bergerak dari arah Utara ke Selatan (dari arah Kota Kendari menuju Kabupaten Konsel) dengan kecepatan sedang,” katanya Kepada TribunnewsSultra.com, Rabu (1/5/2024).

Baca juga: Nasib Sopir Catering Dihajar Anggota TNI Pengemudi Toyota Rush karena Nyalip, Polisi Turun Tangan

Ia menjelaskan sesampainya R di jalan Mayjend Katamso Desa Ambololi dekat Pasar Ambololi pengemudi mobil Toyota Agya NRKB DT 1130 RE lepas kendali dan menabrak perempuan inisial PA yang sementara duduk di pinggir jalan.

Akibat lepas kendali mengakibatkan terjadinya peristiwa kecelakaan lalu lintas.

IPTU Kartini mengatakan R saat ini sudah diamankan pihak kepolisian dan sedang menjalani pemeriksaan.

“Untuk penanganan penyidikannya di Unit Laka Lantas Datlantas Polresta Kendari,” ujarnya.

Sementara itu, korban usai ditabrak sempat dilarikan di puskesmas untuk diberikan pertolongan.

Namun korban tidak terselamatkan hingga meninggal dunia.

“Meninggal dunia,” ujarnya.

Kasus Lain

Bus Sugeng Rahayu terlibat kecelakaan di Jl Raya Madiun-Surabaya, Senin (29/4/2024) malam.

Kecelakaan tepatnya terjadi di Desa Sidorejo, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Bus Sugeng Rahayu menabrak sebuah truk lantaran gagal saat hendak mendahului kendaraan didepannya.

Kendaraan yang terlibat yakni Bus Sugeng Rahayu nopol W 7330 UP, dikemudikan Suliyanto (45), asal Dusun Benjeng, Desa Kepuh Kajang, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, dengan Truk P 9764 UG yang dikendarai Suyitno (55), warga Gebang-Patrang, Kabupaten Jember.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Madiun Ipda Roni Susanto menjelaskan, semula Bus Sugeng Rahayu melaju dari arah timur ke barat.

“Sesampainya di TKP, bus mendahului beberapa kendaraan yang berjalan searah di depannya. Karena kurang hati-hati dan tidak tersedia ruang yang cukup sehingga bertabrakan dengan truk,yang berjalan dari arah barat ke timur,” jelas Ipda Roni, Selasa (30/4/2024).

Dirinya menambahkan, tabrakan mengakibatkan Bus Sugeng Rahayu rusak pada bodi kendaraan. Serta kaca depan pecah. Sementara bodi samping kanan truk ringsek dan ban depan sebelah kanan meletus.

“Kedua pengemudi sama sama sehat jasmani dan rohani. Korban tidak mengalami luka-luka,” imbuhnya.

Polres Madiun telah melaksanakan olah TKP dan mendokumentasi lokasi kejadian. Petugas juga mencari keterangan saksi - saksi, untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.

“Korban juga telah mendapatkan pertolongan lebih lanjut,” tandasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved