Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Syarat Usia dan Tinggi Badan Rekrutmen Bintara-Tamtama TNI AD Berubah, Wakil Panglima: Kebutuhan

Tidak terlepas dari pembangunan berbagai satuan baru yang saat ini tengah dilakukan oleh TNI AD termasuk Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan.

Editor: Torik Aqua
Tribunnews.com/Gita Irawan
BERUBAH SYARAT - Ilustrasi TNI AD. Syarat usia dan tinggi badan rekrutmen TNI AD kini berubah. 

TRIBUNJATIM.COM - Syarat usia maksimal dan tinggi badan minimal rekrutmen TNI Angkatan Darat kini diubah.

Pengubahan syarat tersebut diungkap oleh Wakil Panglima TNI Jenderal Tandyo Budi Revita.

Ia menjelaskan, syarat itu dilakukan dalam proses rekrutmen Bintara dan Tamtama.

Perubahan itu karena kebutuhan prajurit di jajaran TNI AD.

Baca juga: Keterlibatan TNI dalam Program MBG Jadi Sorotan DPRD, Alasan Dandim: Karena Situasi Tidak Perang

Hal itu, kata dia, tidak terlepas dari pembangunan berbagai satuan baru yang saat ini tengah dilakukan oleh TNI AD termasuk Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan.

"Karena kita kan lagi butuh banyak pasukan ya, banyak prajurit, jadi usia (maksimal) kita tambahin, kemudian bukan berarti kita mengurangi kualitas kan ya.Karena kalau orang tinggi kan belum tentu dari pikirannya lebih kuat daripada yang lain. Jadi tingginya kita kurangi sekitar 2 cm," ujar Tandyo saat ditemui di kantor Kementerian Pertahanan RI Jakarta pada Rabu (1/10/2025).

"Sekarang ini kan yang banyak dibangun kan (satuan) Angkatan Darat," lanjut dia.

Ia juga menjelaskan doktrin pertahanan negara yang dianut Republik Indonesia adalah Sistem Pertahanan Rakyat Semesta (Sishankamrata).

Untuk mengantisipasi perang berlarut dengan Sishankamrata, lanjut dia, maka dibutuhkan banyak pasukan.

"Kalau kita kan (doktrin pertahanan negaranya) Sishankamrata ya, jadi bagaimana kita nanti menyiapkan perang berlarut itu kan butuh pasukan banyak. Jadi kita harus menyiapkan," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menjelaskan perubahan persyaratan rekrutmen Bintara dan Tamtama TNI AD ini dilakukan dengan beberapa pertimbangan.

Pertama, kata dia, untuk memberikan kesempatan lebih luas kepada para pemuda terbaik Indonesia yang ingin bergabung dengan TNI AD

Ia mengatakan ada banyak calon yang sebenarnya memenuhi syarat lain, namun misalnya terkendala hanya di faktor tinggi badan. 

"Dengan penyesuaian ini, TNI AD berharap bisa menjaring lebih banyak calon prajurit yang berkualitas dan punya potensi untuk memajukan Angkatan Darat," kata dia Wahyu saat dikonfirmasi pada Rabu (1/10/2025).

Kedua, ungkapnya, penambahan batas usia maksimal dari 22 menjadi 24 tahun merupakan penyesuaian atas ketentuan baru usia pensiun Bintara dan Tamtama yang naik dari 53 menjadi 55 tahun. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved