Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Fakta Kecelakaan Bus Study Tour SMP Malang - Mahasiswa UB Gelar Aksi soal UKT

Berita Jatim terpopuler hari ini menyoroti kecelakaan bus study tour SMP Malang, LBH Muhammadiyah Lumajang, dan aksi mahasiswa Universitas Brawijaya.

Editor: Olga Mardianita
TribunJatim.com
Berita Jatim terpopuler hari ini, Kamis (23/5/2024): fakta kecelakaan bus study tour yang ditumpangi para siswa SMP Malang - mahasiswa Universitas Brawijaya gelar aksi soal UKT 

TRIBUNJATIM.COM - Inilah berita Jatim terpopuler hari ini, Kamis (23/5/2024).

Pertama, bus study tour yang ditumpangi SMP di Malang kecelakaan di tol Jombang-Mojokerto, Rabu (22/5/2024).

2 orang menjadi korban tewas, sementara belasan lainnya mengalami luka ringan.

Kedua, LBH Muhammadiyah Lumajang melaporkan pemilik akun TikTok ke polisi, Rabu (22/5/2024).

Laporan tersebut diteruskan ke polisi lantaran diduga mengandung adu domba dan fitnah.

Ketiga, kenaikan biaya kuliah atau UKT kini diperjuangkan banyak kalangan agar tak mencekik para mahasiswa.

Salah satunya adalah mahasiswa Universitas Brawijaya Malang yang menggelar aksi perihal hal tersebut, Rabu (22/5/2024).

Lebih lanjut, simak berita Jatim terpopuler hari ini di bawah ini!

1. Fakta Kecelakaan Bus Study Tour SMP Malang di Tol Jombang-Mojokerto, Tak Ada Sopir Cadangan

Sopir bus Pariwisata Bimario W 7422 UP, diduga mengalami Microsleep yang  mengakibatkan kecelakaan hingga merenggut dua korban meninggal, di KM 695+600/A ruas jalan tol Jombang-Mojokerto.

Apalagi, pengemudi bus bernama Yanto (36) warga Gembongan, Ponggok, Blitar adalah sopir tunggal yang mengemudikan kendaran tersebut.

"Sopir utama, sementara tidak ada (Sopir cadangan. Jadi hanya satu sopir dan kenek," ucap Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin di Polres Jombang, Rabu (22/5/2024).

Dikatakan Kombes Pol Komarudin, penyebab kecelakaan bus karena faktor human eror yakni kelalaian pengemudi. Sopir bus diduga mengantuk hingga sempat tertidur saat mengemudikan kendaran.

"Ini yang masih kami dalami," jelasnya.

Menurut dia, total penumpang bus adalah rombongan satu kelas SMP PGRI 1 Wonosari sebanyak 51 orang, di antaranya 30 siswa, guru dan keluarga siswa, termasuk dua kru bus.

Terjadi kecelakaan maut di Tol Jombang-Mojokerto, KM 695.400 jalur A Jawa Timur, Selasa (21/5/2024) pukul 23.45 WIB. Bus rombongan study tour SMP PGRI 1 Wonosari Malang menabrak truk pengangkut gabah. Dua orang dikabarkan tewas.
Terjadi kecelakaan maut di Tol Jombang-Mojokerto, KM 695.400 jalur A Jawa Timur, Selasa (21/5/2024) pukul 23.45 WIB. Bus rombongan study tour SMP PGRI 1 Wonosari Malang menabrak truk pengangkut gabah. Dua orang dikabarkan tewas. (Istimewa/TribunJatim.com)

Baca juga: Bus Rombongan Siswa Asal Malang Ngebut di Jalan Tol hingga Tabrak Truk, Kedua Kendaraan Menempel

Akibat kecelakaan itu, dua meninggal dunia dan 14 luka ringan di rawat di RSUD Basoeni Gedeg, Mojokerto.

"Saat ini (Korban luka) sudah kembali semuanya, jadi 2 meninggal dan 14 orang luka ringan. Informal yang kami, Study tour satu kelas didampingi guru dan oleh keluarga siswa," ungkapnya.

Untuk diketahui sopir bus mengantarkan rombongan Study tour siswa SMP 1 PGRI Wonosari Malang, dari Malioboro kembali dalam perjalanan pulang melalui Tol Banyumanik.

Setibanya di KM 695+600/A Tol Jombang-Mojokerto, bus menabrak truk Mitsubishi muatan lemari Napoly 2 ton, yang dikemudikan oleh Arif Yulianto (37), asal Lawang, Kabupaten Malang, pada Selasa (21/5/2023) sekitar pukul 23.45 WIB. 

Baca selengkapnya

2. LBH Muhammadiyah Lumajang Laporkan Pemilik Akun TikTok ke Polisi, Muat Konten Fitnah

LBH Muhammadiyah Lumajang melaporkan akun TikTok @riskadamanti207 ke Polres Lumajang buntut konten bermuatan fitnah, Rabu (22/5/2024).

Wakil Ketua LBH Muhammadiyah Lumajang Muhammad Burhanuddin menjelaskan akun TikTok tersebut memuat unggahan video dengan narasi "Begini Cara Licik Orang Muhammadiyah Mengadu Domba dan Memecah Belah Umat". Video yang juga memaparkan unsur politik itu kemudian ramai diperbincangkan hingga viral sejak Selasa (21/5/2024).

Burhanuddin menegaskan Muhammadiyah tidak pernah melakukan praktek politik praktis.

Baca juga: Libatkan NU dan Muhammadiyah, Bupati Gus Yani akan Bangun Tempat Penitipan Anak di Gresik

LBH Muhammadiyah Lumajang melaporkan akun TikTok @riskadamanti207 ke Polres Lumajang buntut konten bermuatan fitnah, Rabu (22/5/2024).
LBH Muhammadiyah Lumajang melaporkan akun TikTok @riskadamanti207 ke Polres Lumajang buntut konten bermuatan fitnah, Rabu (22/5/2024). (TribunJatim.com/Erwin Wicaksono)

"Hal itu menjadi viral setelah adanya framing kepada publik dengan narasi ulah licik Muhammadiyah memecah belah umat. Nah itu yang kami beratkan. Karena warga Muhammdiyah sendiri tidak pernah melakukan politik praktis," ujar Burhanuddin ketika dikonfirmasi.

Burhan meminta masyarakat agar tidak menelan mentah-mentah informasi yang beredar di media sosial.

Baca selengkapnya

3. Mahasiswa Universitas Brawijaya Malang Gelar Aksi Terkait 12 Golongan UKT, Bawa 7 Tuntutan

Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang lewat Amarah (Aliansi Mahasiswa Resah) Brawijaya melakukan aksi terkait diberlakukannya 12 golongan baru, untuk mahasiswa baru angkatan 2024, Rabu (22/5/2024).

Hal itu juga berelasi dengan Permendikbudristek no 2/2024 dan menuntut rektorat merevisi penetapan 12 golongan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang tertera pada Peraturan Rektor no 37 tahun 2024, dengan melibatkan mahasiswa saat membuka penjaringan aspirasi publik dan menjadikannya bahan pertimbangan.

Perwakilan mahasiswa sempat berorasi di kawasan tugu UB dan berjalan ke Gedung Rektorat sambil menyanyikan lagu "naik, naik, UKT naik, tinggi tinggi sekali," dengan nada lagu "Naik Naik ke Puncak Gunung."

Ada 7 tuntutan yang disampaikan mahasiswa, yaitu:

Baca juga: Ramai Isu Kenaikan UKT, Bupati Jember Janji Terus Tambah Alokasi Beasiswa Tiap Tahun

Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang lewat Amarah (Aliansi Mahasiswa Resah) Brawijaya melakukan aksi terkait diberlakukannya 12 golongan baru, untuk mahasiswa baru angkatan 2024, Rabu (22/5/2024).
Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang lewat Amarah (Aliansi Mahasiswa Resah) Brawijaya melakukan aksi terkait diberlakukannya 12 golongan baru, untuk mahasiswa baru angkatan 2024, Rabu (22/5/2024). (Tribun Jatim Network/Sylvianita Widyawati)

1. Menuntut Kemendikbudristek untuk mencabut Permendikbudristek nomor 2 tahun 2024.

2. Menuntut rektorat untuk mendesak Kemendikbudristek mencabut Permendikbudristek nomor 2 tahun 2024.

3. Menuntut pihak rektorat untuk melakukan revisi Peraturan Rektor nomor 40 tahun 2020 terkait sistem penurunan dan pengangsuran UKT.

4. Menuntut pihak rektorat transparansi nominal anggaran dan alokasi dana bantuan mahasiswa.

5.  Menuntut pihak rektorat memberikan transparansi pada aktualisi dana anggaran bantuan pada sibaku dan alasan penolakanya. 

6. Menuntut pihak rektorat melakukan perpanjangan durasi pengajuan terhadap sistem bantuan keuangan sampai tanggal 28 Mei 2024.

7. Menuntut pihak rektorat merevisi penetapan 12 golongan UKT yang tertera pada Peraturan Rektor nomor 37 tahun 2024 dengan melibatkan mahasiswa atau membuka penjaringan aspirasi publik dan menjadikannya bahan pertimbangan.

Baca selengkapnya


----

Berita Jatim dan berita seleb lainnya.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved