Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Trenggalek 2024

471 PPS Pilkada Serentak 2024 Dilantik KPU Trenggalek, Akan Bertugas Selama 8 Bulan

Total 471 PPS untuk Pilkada Serentak 2024 dilantik oleh KPU Trenggalek, mereka akan bertugas selama 8 bulan ke depan.

TribunJatim.com/Sofyan Arif
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Trenggalek melantik 471 panitia pemungutan suara (PPS) Pilkada Serentak 2024, di GOR Gajah Putih, Jalan Brigjen Soetran, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, Minggu (26/5/2024). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Trenggalek melantik 471 panitia pemungutan suara (PPS) Pilkada Serentak 2024, di GOR Gajah Putih, Jalan Brigjen Soetran, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur (Jatim), Minggu (26/5/2024).

Ratusan PPS tersebut akan mengawal pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek, yang digelar bulan November 2024 mendatang.

"471 PPS ini bertugas di 157 desa/kelurahan di Kabupaten Trenggalek, jadi ada 3 PPS setiap desa," kata Ketua KPU Trenggalek, Gembong Derita Hadi, Minggu (26/5/2024).

Komposisi PPS Pilkada Serentak 2024 ini, mayoritas adalah PPS yang telah bertugas dalam Pemilu 2024 lalu.

"Banyak yang lama, ada 60 persenan yang lama," tambahnya.

PPS tersebut akan bertugas selama 8 bulan, mulai 26 Mei 2024 hingga 26 Januari 2025.

Terdekat, para PPS tersebut akan melakukan pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menentukan jumlah TPS di masing-masing desa.

"Ini tidak semudah yang dibayangkan, tidak boleh pecah KK, tidak boleh terhalang sungai dan harus memudahkan pemilih," tegas Gembong Derita Hadi.

Baca juga: PDIP Jatim Target Loloskan 15 Kepala Daerah di Pilkada Serentak, Jamin Penggodokan Calon Objektif

Dalam kesempatan itu, Gembong menegaskan, jumlah TPS dalam Pilkada Serentak 2024 lebih sedikit dibandingkan Pemilu 2024 lalu.

"Kalau Pemilu 2024 lalu, maksimal DPT (Daftar Pemilih Tetap) hanya 300 orang setiap TPS, pada pilkada ini naik jadi 800 orang, jadi jumlah TPS-nya lebih sedikit," ucap Gembong.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved