Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Probolinggo

Wisata di Sumber Mata Air Mutiara, Gadis SMP di Probolinggo Dirudapaksa 3 Pria, Pacar Lari

Wisata di Sumber Mata Air Mutiara bersama pacar, gadis SMP di Probolinggo malah dirudapaksa 3 pria. Pacar melarikan diri.

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Ahsan Faradisi
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Probolinggo Kota mengamankan tiga pelaku rusapaksa seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Probolinggo, Jawa Timur (Jatim), Sabtu (8/6/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Probolinggo Kota mengamankan tiga pelaku rudapaksa seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Probolinggo, Jawa Timur (Jatim), Jumat (7/6/2024) malam.

Ketiganya adalah Sahrul Nuril Anwar (20), Fendi Kurniawan (20), dan WMM (14).

Mereka sama-sama berasal dari Kelurahan Sumberwetan, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo.

Aksi bejat para pelaku itu terjadi pada Kamis (30/5/2024) sekitar pukul 19.30 WIB.

Saat itu, korban MH (14) pelajar SMP asal Kota Probolinggo, dan pacarnya, sedang berada di Wisata Sumber Mata Air Mutiara, di Kelurahan Sumberwetan, Kecamatan Kedopok, Probolinggo.

Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Didik Riyanto mengatakan, saat korban dan pacarnya duduk di area wisata, tiba-tiba mereka didatangi oleh para pelaku.

Satu di antara pelaku membawa senjata tajam (sajam) jenis celurit yang diperlihatkan pada korban dan pacarnya.

"Karena pelaku ada yang membawa sajam, hingga membuat pacar korban ketakutan dan melarikan diri. Karena pacar korban lari, pelaku sempat mengejar, tapi tidak kedapatan, lalu membuat para pelaku kembali ke tempat korban berada," kata AKP Didik Riyanto, Sabtu (8/6/2024).

Baca juga: Diminta Mandi Kembang, Tumin Siswi SMP Malah Digilir 1 Keluarga, Polisi Sita Topeng dan Mainan Kuda

Saat kembali ke tempat duduk korban, para pelaku kemudian mengancam korban agar menuruti permintaan para pelaku.

Para pelaku lalu merudapaksa korban secara bergantian.

"Pertama yang melakukan itu pelaku bernama Sahrul, kemudian pelaku berinisial WMM yang juga masih di bawah umur sekaligus pelajar, dan yang terakhir itu pelaku bernama Fendi Kurniawan," ungkapnya.

Setelah mendapat laporan dari korban, polisi mengembangkan dan melacak keberadaan pelaku.

Petugas langsung mengamankan pelaku WMM terlebih dahulu.

"Pelaku pertama kami amankan di pinggir jalan, kemudian kami kembangkan lagi dan berhasil menangkap pelaku Ferdi Kurniawan, dan terakhir pelaku Sahrul yang sekaligus membawa sajam," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved