Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Nasib Tukang Servis Ditipu Rp 129 Juta, Dijanjikan Jadi TKI di Australia Tapi Tak Kunjung Berangkat

Nasib Sari Widodo, seorang tukang servis elektronik warga asal Ponorogo, Jawa Timur yang ditipu saat ingin berangkat menjadi TKI di Australia.

Editor: Torik Aqua
KOMPAS.COM/MOH. SYAFIÍ
Sari Widodo, calon TKI asal Ponorogo, Jawa Timur, menceritakan masalah yang dialami olehnya saat berinteraksi dengan calo saat ingin bekerja ke luar negeri, kepada Kompas.com, di Jombang, Kamis (13/6/2024). 

TRIBUNJATIM.COM - Nasib Sari Widodo, seorang tukang servis elektronik warga asal Ponorogo, Jawa Timur yang ditipu saat ingin berangkat menjadi TKI di Australia.

Berharap bisa berangkat mengais rezeki di Australia, Sari Widodo justru kehilangan uang Rp 120 juta.

Sari Widodo mengaku dirinya dijanjikan oleh seorang calo pada tahun 2021.

Akibat pandemi, usaha tukang servis elektronik di Jakarta mengalami kemunduran.

Baca juga: Punya Utang Rp80 Ribu, Mbah Yatin Jadi Tukang Servis Payung Meski Kesakitan, Pulang Langsung Pingsan

Kondisi ekonomi yang tidak mendukung akibat pandemi Covid-19 memaksa bapak dua anak itu pulang kampung bersama anak-anak dan istrinya.

Di kampung halaman, Widodo membuka usaha kecil-kecilan untuk menyambung hidup.

Penghasilan tak menentu selama tinggal di kampung halaman membuat Widodo berpikir untuk kembali merantau ke luar negeri sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Bertemu calo

Setelah berburu informasi ke berbagai tempat, Widodo bertemu dengan kenalannya.

Kenalannya itu kemudian mempertemukan dirinya dengan seorang perempuan yang disebut bisa merekrut dan menyalurkan tenaga kerja ke luar negeri. 

Dalam pertemuannya di Jombang kala itu, Widodo menyampaikan keinginannya untuk bekerja di Korea Selatan.

Namun oleh perempuan itu, dia ditawarkan untuk pergi ke Australia sebagai tenaga pemetik buah perkebunan.

Widodo menuturkan, pertemuan dengan perempuan yang disebut bisa merekrut dan menyalurkan tenaga kerja ke luar negeri itu terjadi pada 22 Mei 2022.

Saat itu, dia diminta menyiapkan biaya sebesar Rp 65 juta agar bisa dikirim sebagai TKI ke Australia.

Tertarik dengan tawaran kerja ke Australia karena tidak membutuhkan waktu lama untuk diberangkatkan, Widodo pun menyambut tawaran itu. Dia kemudian mendaftar sebagai calon TKI bersama adiknya, Hadi Prayitno.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved