Teman SMA Kini Jadi ODGJ & Gelandangan Padahal Dulu Pintar, Wanita Pilu saat Tak Sengaja Bertemu

TRIBUNJATIM.COM - Kisah wanita di Aceh tak sengaja bertemu teman SMA yang jadi ODGJ kini tuai perhatian.

Disebutkan wanita tersebut jika temannya di SMA tersebut adalah sosok murid yang pintar.

Namun ia miris saat bertemu temannya yang kini jadi ODGJ.

Tak jarang kita menemui nasib teman-teman sekolah berbeda-beda setelah punya kehidupan masing-masing.

Namun itulah kehidupan, ada yang sukses, bahkan ada juga yang bernasib pilu.

Hal itu dirasakan oleh wanita di Aceh yang prihatin atas nasib teman semasa SMA-nya dulu.

Ia membagikan video kisah sedihnya tak sengaja bertemu teman SMA-nya tersebut yang kini sudah menjadi seorang ODGJ (orang dalam gangguan jiwa).

Diketahui, setelah lulus sekolah, sangat sulit untuk bertemu dengan teman seperjuangannya saat duduk di bangku sekolah.

Disibukkan dengan kegiatan masing-masing tentunya membuat tidak sedikit orang sulit untuk kembali bertemu dengan teman masa lama.

Seiring dengan perkembangan teknologi, menemukan teman yang sudah lama tidak jumpa, tentunya lebih mudah.

Nah, belum lama ini, viral di TikTok dua orang teman semasa SMA bertemu di pinggir jalan.

Tapi apa jadinya jika saat bertemu, kondisi temanmu tidaklah seperti dahulu?

Bahkan mereka sudah berubah drastis secara fisik dan mental.

Hal ini dialami oleh wanita bernama Pika saat bertemu dengan teman lamanya.

Baca juga: Alasan Mbah Nyoto Pilih Tinggal di Lubang Dekat Kuburan selama 7 Tahun, Warga Prihatin Lihat Kondisi

Momen pertemuan keduanya viral usai diunggah dalam akun TikTok @pikasikumbang.

"Temen SMA ku dulu udah lama nggak ketemu lihat dia begini sedihnya, selain periang, baik, ramah ke semua orang, jago komputer," tulisnya di caption video, dikutip TribunTrends.com, Kamis (20/6/2024).

Dalam unggahannya, Pika merasa sedih sebab teman SMA-nya tersebut sudah berubah 180 derajat.

Diketahui temannya tersebut bernama Ikhsan.

Dulunya Ikhsan merupakan orang yang pintar, dia pandai mengoperasikan komputer dan sempat mengajari Pika.

Pika berkata, dirinya terakhir bertemu Ikhsan sudah 6 tahun yang lalu.

Namun waktu berlalu seakan mengubah segalanya, termasuk keadaan Ikhsan.

Ketika tak sengaja bertemu di jalan, Pika melihat sosok Ikhsan kini sudah berbeda dari yang ia kenal.

Ikhsan diduga mengalami gangguan kejiwaan dan kini hidup menggelandang di jalanan.

Pada pertemuannya tersebut, Pika begitu sedih melihat kondisi Ikhsan yang begitu memprihatinkan.

Dirinya sempat memberi sekantong roti, namun ditolak oleh Ikhsan.

Pika sedih karena pemberiannya ditolak, dia pun berniat untuk menjumpai keluarga Ikhsan untuk memberi bantuan.

Pika juga ingin membantu mengembalikan kesehatan temannya tersebut.

Baca juga: Sosok Ikhsan Dulu Pintar Kini Jadi ODGJ dan Gelandangan, Teman SMA Sedih saat Bertemu: Tolong Bantu

"Tolong bantu share dong kakak dan abang.

Biar saya bisa jumpa keluarganya. Ikhsan (sekarang) posisinya di Banda Aceh," tulis Pika di keterangan video.

Unggahan Pika tersebut pun viral, netizen membanjiri kolom komentar dengan doa untuk Ikhsan.

"Ya Allah kembalikan kesehatannya, apapun penyakitnya agar dia kembali jadi dirinya yang baik dan pintar," komentar salah satu netizen.

"Astaga kasihannya. Begitu gagahnya waktu sehatnya.

Tolong bantu para orang-orang baik," sambung netizen lain.

Bahkan ada juga yang memberikan beberapa tips agar Ikhsan yang diduga ODGJ ini bisa sembuh.

"Pertemukan lagi dengan seluruh teman satu angkatannya dulu.

Ajak ngobrol satu-satu, mudah-mudahan bisa kembalikan ingatannya dan sehat lagi," timpal netizen lainnya.

Sebelumnya, seorang dengan gangguan jiwa atau ODGJ hidup terlantar yang mengaku Pegawai Negeri Sipil atau PNS viral di media sosial.

Diketahui, ODGJ yang terlantar di Cilegon tersebut bernama Azwar Sani yang ternyata adalah seorang PNS. 

Video Azwar Sani saat ditanyai seorang konten kreator pun viral di media sosial.

Diketahui sebelumnya, viral di sosial media ODGJ di Cilegon, Banten, yang mengaku sebagai ASN Dishub Pemkot Bandar Lampung.

Video yang diunggah kanal YouTube detik.asa pada tiga hari lalu tersebut viral dan ditonton 2,6 ribu orang hingga saat ini.

Dalam video tersebut, Azwar Sani mengaku sebagai PNS Dishub Pemkot Bandar Lampung dengan pangkat 2 B.

Ia bahkan hafal nama-nama atasannya di Dishub.

Namun karena dia ODGJ, banyak yang menyangsikan pernyataan Azwar Sani.

Di dalam video 15 menit tersebut, mempertontonkan pria berkepala botak mengenakan kaos biru muda dan celana pendek.

Pria tersebut mengaku bernama Azwar Sani sebagai ASN Dishub Pemkot Bandar Lampung saat ditanya oleh pemilik akun YouTube.

"Saya PNS, kerja di Dinas Perhubungan Bandar Lampung," kata Azwar Sani dalam video.

Azwar Sani juga hafal nomor telepon kantor, sejumlah nama pejabat Dishub Bandar Lampung hingga NIP nya.

"Di Jalan Basuki Rahmat Nomor 34 Teluk Betung, Bandar Lampung, telepon 471633," ucapnya.

"NIP saya 198101232009021004, saya PNS golongan II B," sebutnya.

Ia pun mengaku, dirinya ke Banten tengah cuti Lebaran dan hendak pulang tetapi kehabisan ongkos.

"Saya kerja di Terminal Rajabasa, ini lagi cuti karena liburan," bebernya.

"Mau pulang kehabisan ongkos, enggak bawa KTP, cuma sisa korek aja," pungkasnya.

Namun karena ODGJ, jawaban Azwar Sani banyak disangsikan netizen.

Kendati ODGJ, rupanya seluruh pernyataannya soal pekerjaan PNS tersebut dibenarkan Sekretaris Dishub Pemkot Bandar Lampung, Lenny Widyawati.

Kini terungkap, ia ternyata telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Sehat sejak tahun 2019 lalu.

"Terkait yang sedang viral itu betul adalah pegawai Dishub Bandar Lampung. Sampai saat ini statusnya masih ASN," kata Lenny Widyawati pada Jumat (19/4/2024).

"Menurut keterangan dari adik kandung Azwar, memang Azwar sudah dirawat di Mitra Sehat sejak tahun 2019 lalu," bebernya, dilansir dari Tribun Lampung.

Ia pun mengaku, pihaknya telah mengetahui keadaan Azwar Sani sejak lama.

"Menurut informasi yang kami peroleh, memang sudah lumayan lama," terangnya.

"Kami juga telah mendorong pihak keluarga untuk Azwar menjalani pengobatan dan keluarga sudah berupaya berobat kemana-mana," bebernya.

Atas viral-nya video Azwar Sani di media sosial tersebut, Lenny Widyawati mengaku, pihaknya juga telah menyambangi Azwar Sani untuk mengetahui keadaannya.

"Karenakan tanggal 15 April itu, Azwar sudah diantarkan pulang ke keluarganya. Dan tanggal 16 April pagi dibawa ke Mitra Sehat," terangnya.

"Kemarin pun kami sudah mengutus Kasubag Kepegawaian untuk melihat kondisi yang bersangkutan," ungkap Lenny Widyawati.

Kini Azwar Sani dikabarkan sudah kembali ke keluarganya.

Lenny Widyawati mengatakan, hingga saat ini Azwar Sani masih tercatat sebagai staf bidang UPT Terminal Rajabasa.

"Keluarga Azwar mengaku kehilangan yang bersangkutan sejak Lebaran," kata Lenny, Kamis (18/4/2024).

Bahkan Lenny Widyawati menyebut, pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap keluarga Azwar Sani.

"Kita juga sudah memanggil pihak keluarganya, kita bertemu dengan adik kandungnya," ucapnya.

Lenny Widyawati membeberkan kronologi saat pihaknya meminta konfirmasi keberadaan Azwar Sani.

Saat itu, keluarga Azwar Sani menyebut, keluarga telah kehilangan Azwar Sani, pada tanggal 11 April 2024.

Akan tetapi, lanjut Lenny Widyawati, Azwar Sani saat ini telah berkumpul kembali bersama keluarganya.

"Jadi kebetulan ada sukarelawan orang Lampung juga mengetahui keberadan Azwar di sana."

"Orang tersebut kemudian mengantarkan Azwar ke keluarganya. Itu tanggal 15 April," jelasnya.

Setelah kembali ke rumah tanggal 15 April 2024, keesokan harinya, Azwar Sani dibawa pihak keluarga berobat ke Mitra Sehat.

Mitra Sehat selama ini adalah tempat dimana Azwar Sani dirawat.

"Kemudian tanggal 16 langsung dibawa keluarga ke Mitra Sehat, tempat Azwar selama ini berobat," tuturnya.

Lenny Widyawati menyebut, dengan kondisi Azwar Sani yang seperti saat ini, memang Azwar Sani jadi jarang aktif bekerja.

"Terakhir beliau masuk kerja sudah lama, karena beliau perawatan," terangnya.

"Dan memang proses pensiun dininya sedang dalam proses," pungkas Lenny Widyawati.