Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tanggal 8 Juli 2024 Apakah Libur Cuti Bersama? Cek Kalender Menurut SKB 3 Menteri

Menurut kalender pemerintah RI, Tahun Baru Islam 2024 jatuh pada Minggu, 7 Juli 2024. Lantas, apakah 8 Juli 2024 libur tanggal merah?

SHUTTERSTOCK via KOMPAS.com
Ilustrasi kalender hijriyah. Menurut kalender pemerintah RI, Tahun Baru Islam 2024 jatuh pada Minggu, 7 Juli 2024. Lantas, apakah 8 Juli 2024 libur tanggal merah? 

TRIBUNJATIM.COM - Tahun Baru Islam 2024 ditandai dengan tanggal 1 Muharram.

Menurut kalender pemerintah RI, Tahun Baru Islam 2024 jatuh pada Minggu, 7 Juli 2024.

Lantas, apakah 8 Juli 2024 libur tanggal merah?

Dilansir dari Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, Senin, 8 Juli 2034 bukan libur tanggal merah maupun cuti bersama.

Berikut sisa libur nasional dan cuti bersama 2024, dikutip dari kompas.tv.

Baca juga: Kapan Malam 1 Suro 2024 2024? Cek Info Kalender Jawa dan Kalender Hijriah, Tak Bersamaan 1 Muharram

Sisa Libur Nasional 2024

7 Juli 2024: Tahun Baru Islam 1446 Hijriah

17 Agustus 2024: Hari Kemerdekaan RI

16 September 2024: Maulid Nabi Muhammad SAW

25 Desember 2024: Hari Raya Natal

Sisa Cuti Bersama Tahun 2024

26 Desember 2024: Cuti Bersama Hari Raya Natal

Ilustrasi kalender hijriyah.
Ilustrasi kalender hijriyah. (SHUTTERSTOCK via KOMPAS.com)

Apakah 1 Muharam dan 1 Suro Sama?

Melansir laman kemenag.go.id, tahun baru Islam merupakan hari peringatan hijrah Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.

Peristiwa tersebut terjadi pada 1 Muharram yang menandakan tahun baru pada kalender Islam atau Hijriah. 

Masuknya Islam ke Tanah Jawa diikuti dengan proses akulturasi budaya.

Salah satunya berupa penanggalan yang hingga kini dipakai, yakni penanggalan campuran Islam-Jawa. 

Hasilnya, seperti saat ini, tahun baru Hijriah 1 Muharam bertepatan dengan 1 Suro dalam penanggalan Jawa.

Baca juga: 10 Amalan Sunnah yang Baik Dikerjakan di Bulan Muharram 1446 H/2024, Baca Surah Al Ikhlas 1000 Kali

Adalah Sultan Agung Hanyakrakusuma yang memiliki gagasan tersebut.

Ketika berkuasa antara 1613-1645, Sultan Agung membawa banyak perubahan besar bagi masyarakat Jawa. 

Saat itu, agama Islam sudah menyebar dan dipeluk oleh orang-orang Jawa.

Di Keraton Surakarta malam satu Suro ini diperingati dengan kirab pusaka mubeng beteng (perarakan mengelilingi benteng keraton). 

Kirab pusaka Keraton Kasunanan Surakarta merupakan upacara ritual yang diselenggarakan setiap setahun sekali, yaitu pada malam tanggal 1 Suro (Muharam).

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Kompas TV
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved