Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Suardi Sopir Ambulans Turunkan Jenazah Bayi karena Tak Dapat Uang Bensin, Sebut Bukan Tugasnya

Tengah viral di media sosial sosok sopir ambulans turunkan jenazah bayi di sebuah SPBU. Itu karena sang sopir tak mendapat uang bensin tambahan.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram @gosippontianak
Nasib Suardi Sopir Ambulans Turunkan Jenazah Bayi karena Tak Dapat Uang Bensin, Sebut Bukan Tugasnya 

@yuyun09** "D tunggu klarifikasi yg pasti isi ny permintaan maaf d krna kan lagi nda ad duit"

@sii_vi*** "Orng meninggal pun maseh sempat kenak peras"

@119_f*** "Laporin sih supirnya, pihak rs juga harus ganti rugi"

Terbaru, terungkap bahwa mobil ambulans itu milik Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD AM Djoen Sintang, Kalimantan Barat.

Sopir ambulans yang disebut menelantarkan dan menurunkan jenazah bayi di sebuah SPBU itu bernama Suardi.

Menurut pengakuan Suardi, peristiwa tersebut berawal dari selisih paham terkait selisih harga bahan bakar minyak (BBM).

Suardi menerangkan, sebenarnya pada malam tersebut, bukan waktunya dia bertugas

“Pada malam ini, sebenarnya bukan tugas saya, tetapi biasa saya mengcover teman-teman,” kata Suardi kepada wartawan, Senin (15/7/2025) malam, melansir dari Kompas.com.

Saat ditelepon keluarga pasien, Suardi mengaku telah menjelaskan, bahwa ambulans-nya beda dengan ambulans biaya.

“Ambulans saya mengguanakn Dexlite, harga per liter Rp 14.900. Sedangkan biaya ambulans yang ditanggung pemerintah seharga Rp 9.500,” terang Suardi.

Baca juga: Sosok Kakek Arsyad yang Bawa Jenazah Cucunya Naik Ojol, Tak Punya Uang Bayar Ambulans Rp 800 Ribu

Jadi, menurut Suardi, selisih harga BBM Rp 5.400 dibebankan kepada keluarga pasien.

“Nah selisih BBM tadi itu yang saya minta kepada keluarga pasien, ternyata keluarga pasien mengeluarkan surat bahwa sudah dibayar di kasir,” ucap Suardi

Karena tidak ada titik temu, dan terjadi cekcok, Suardi memutuskan menurunkan pasien di SPBU untuk mengganti ambulans biasa.

“Saya minta pergantian kepada pihak keluarga sehingga tadi timbul perselisihan. Saya menurunkan pasien dengan mengganti ambulans,” ungkap Suardi.

Suardi mengaku bersalah atas peristiwa tersebut.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved