PKS Usung Bupati Petahana di Ponorogo, Nganjuk dan Sampang, Optimis pada Kapasitas Tokoh

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat ini resmi mengusung petahana di Pilkada Kabupaten Nganjuk, Sampang dan Ponorogo.

Rinciannya, rekomendasi PKS diberikan kepada Marhaen Djumadi sebagai bakal calon Bupati Nganjuk, Slamet Junaidi di Sampang serta Sugiri Sancoko untuk Pilkada Ponorogo. 

Kepastian tersebut disampaikan Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan.

Pemberian surat rekomendasi itu diberikan secara maraton dalam beberapa hari terakhir.

Dalam keterangannya, Irwan menegaskan bahwa dukungan PKS tersebut telah melalui pertimbangan.

Baca juga: Rekom Turun, Kini Gus Fawait Konsolidasi Bersama PKS Menuju Pilkada Jember 2024

Salah satunya kesiapan para bakal calon Bupati sehingga layak didukung. 

"Kami percaya bahwa dengan komitmen dan kerja keras, dapat membawa perubahan positif dan mewujudkan harapan masyarakat. PKS akan selalu mendukung dan bekerja bersama dalam setiap langkah perjuangan ini," kata Irwan kepada wartawan, Sabtu (27/7/2024). 

Sebagai informasi, Marhaen Djumadi yang akrab disapa Kang Marhaen menjabat sebagai Bupati Nganjuk pada 2023.

Sebelumnya, dia merupakan Wakil Bupati dan Plt Bupati.

Sedangkan Slamet Junaidi sebagai bakal calon Bupati Sampang juga berstatus petahana.

Slamet Junaidi sebelumnya memimpin Sampang pada 2019-2024. 

Baca juga: Rampungkan Rapimwil, PKS Jatim Konsolidasi Pemenangan Khofifah-Emil di Pilgub 2024

Sugiri pun diketahui merupakan petahana di Pilkada Ponorogo.

Saat ini, dia masih aktif sebagai Bupati sejak terpilih pada Pilkada 2020 lalu.

Menurut Irwan, pihaknya percaya pada kapasitas masing-masing tokoh yang telah mendapat dukungan dari PKS untuk Pilkada serentak 2024 mendatang.

Apalagi, Pilkada bagi PKS merupakan ajang krusial bagi masa depan daerah. 

"Karenanya, PKS harus memastikan bahwa calon yang akan diusung adalah calon yang memiliki integritas, kompetensi, dan komitmen kuat untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat serta berpeluang menang dalam pilkada serentak tahun 2024 ini," ungkap Irwan.