Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Virus Gemini Rusak Tanaman Cabai di Ponorogo - Krisis Air Bersih di Bojonegoro

Berita terpopuler Jatim Minggu 11 Agustus 2024: Virus gemini rusak tanaman cabai di Ponorogo. - Krisis air bersih di abupaten Bojonegoro.

Editor: Hefty Suud
KOLASE TribunJatim.com/Pramita Kusumaningrum - Istimewa
Rochim, salah satu petani di Ponorogo cabai harus meratapi nasib. hasil panen cabenya tak sebagus lainnya. - BPBD Bojonegoro saat mendistribusikan air bersih di salah satu desa yang krisis air bersih, beberapa hari lalu. 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Minggu 11 Agustus 2024.

Berita pertama, virus gemini rusak tanaman cabai di Ponorogo

Selanjutnya berita kebakaran gudang rosok di kawasan Dusun Balong, Desa Gogorante, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jumat (9/8/2024) malam.

Ada juga berita puncak musim kemarau Agustus 2024 ini, krisis air bersih mulai terjadi di Kabupaten Bojonegoro.

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Minggu(11/8/2024) di TribunJatim.com.

Baca juga: Jaring Calon Atlet Berbakat, Universitas Insan Budi Utomo Malang Gelar Kompetisi E-Sport

Baca juga: Tabung Elpiji Bocor Diduga Jadi Pemicu Kebakaran Rumah di Gubeng Surabaya, 3 Orang Luka Ringan

Baca juga: Kecelakaan Maut di Surabaya, Pemotor asal Jember Tewas Usai Tabrak Tiang Pelindung Trotoar

1. Virus Gemini Rusak Tanaman Cabai di Ponorogo, Petani Rochim Harus Gigit Jari, Gagal Panen

Rochim, salah satu petani di Ponorogo cabai harus meratapi nasib. hasil panen cabenya tak sebagus lainnya.
Rochim, salah satu petani di Ponorogo cabai harus meratapi nasib. hasil panen cabenya tak sebagus lainnya. (TribunJatim.com/Pramita Kusumaningrum)

Rupanya tidak semua petani di Ponorogo sumringah lantaran panen cabai dengan hasil bagus dan dijual harga tinggi. 

Sebagian petani cabai di bumi reog harus gigit jari.

Sebab tanaman cabai yang seharusnya sudah memasuki masa panen, kondisinya rusak dan tidak mau berbuah.

Bagaimana kisahnya?

Rochim, salah satu petani cabai harus meratapi nasib.

 Jika petani lain ke lahan untuk panen dan bisa tersenyum sumringah karena hasilnya bagus.

Baca juga: Modus Minta Bantu Cari Tanaman Putri Malu, Wanita ini Rampas Kalung Emas Milik Siswi SD

Petani berusia 45 tahun ini harus ikhlas. Cabai yang ditanam di lahannya tak satupun yang bagus hasilnya.

“Tanaman cabai tempat saya rusak ndak jadi. Harusnya ini sudah kewat 3,5 bulan harusnya panen,” ungkap Rochim di lahan tanaman cabainya, Desa Ronosentanan, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo.

Menurutnya, virus yang menyerang tanaman cabai miliknya adalah virus gemini.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved