Viral Lokal
Nasib Siswa SD Viral Dipaksa Ayah Tiri Jadi Pemulung, Kini Dibantu Pemerintah, Ortu Dapat Peringatan
Seorang bocah dipaksa ayah tiri menjadi pemulung demi mencukupi kebutuhan hidup keluarganya. Pilunya ia masih berusia 9 tahun atau kelas 2 SD.
Bahkan, Pemkab Bangkalan juga memberikan bantuan berupa bahan pokok untuk kebutuhan sehari-hari.
Tak hanya dari Pemerintah, masyarakat sekitar juga tidak sedikit yang membantu memenuhi kebutuhan keluarga tersebut.
Setelah sembuh dari penyakitnya, Bustomy mulai menempuh pendidikan di salah satu SD di Kecamatan Labang.
Namun, di usianya yang seharusnya masih fokus pada pendidikannya, dia justru dipaksa menjadi pemulung oleh orang tuanya untuk menarik simpati dan iba dari warga sekitar.

Viral di media sosial
Eksploitasi terhadap Bustomy yang dilakukan oleh ayah sambungnya sejak bocah itu berusia delapan tahun.
Sampai akhirnya, momen Bustomy sedang menggendong karung dengan pakaian lusuh diabadikan konten kreator, diunggah ke media sosial Instagram dan akhirnya viral.
Hari ini, Pj Bupati Bangkalan Arief M. Edie bersama perwakilan Sekretariat Presiden mendatangi rumah Bustomy untuk memberikan peringatan kepada ayah sambung Bustomy agar tidak lagi menyuruh anak ini menjadi pemulung.
"Tadi sudah disampaikan pokoknya anak itu harus sekolah, tidak boleh mulung bagi, siapa yang menyuruh dia mulung akan dikenakan Undang-undang Perlindungan Anak," tegas Arief.
Selain itu, Arief juga menyampaikan, pemerintah pusat akan menjamin biaya pendidikan Bustomy hingga lulus SD.
Arief menambahkan, pemerintah juga menjamin alat kebutuhan sekolah adik Bustomy yang masih menempuh pendidikan anak usia dini (PAUD).
"Sudah diberikan jaminan oleh Presiden sampai lulus SD dengan adiknya yang masih PAUD, mulai seragam, kebutuhan ATK-nya, tas dan hingga sepatu."
"Jadi enggak usah mikir kebutuhan sekolah, semuanya sudah dijamin," kata Arief.
Baca juga: Yuliana Tak Malu Jadi Pemulung Meski Sarjana, Tetangga Sering Minta Antar, Kini Berharap Dapat Kerja
Tak hanya itu, Pj Bupati juga mengatakan, pihaknya memberikan bantuan sembako untuk kebutuhan sehari-hari, uang tabungan pendidikan, dan peralatan masak berupa kompor gas lengkap dengan perabotnya untuk digunakan sang ibu berjualan.
"Tabungan tersebut dititipkan ke pihak sekolah sampai Bustomy lulus SD yang penggunaannya harus diketahui oleh Pj Bupati, Kadinsos, Kapolsek, Dandim dan Kepala Desa."
"Agar biaya kebutuhan sekolah Bustomy tidak diambil oleh bapaknya," ujar dia.
bocah dipaksa ayah tiri menjadi pemulung
Yazid Al-Bustomy
Bangkalan
Bustomy
pemulung
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Sosok Kusnadi Eks Ketua DPRD Jatim Diduga Terima Fee Rp79 M Terkait Dana Hibah, 6 Aset Disita KPK |
![]() |
---|
Telanjur Bawa Tumpeng, Warga Jember Kecewa Penerbangan Perdana ke Jakarta Batal 3 Kali: Zonk |
![]() |
---|
Sopir Ambulans Lolos PPPK Paruh Waktu Padahal Jarang Masuk Kerja, Dapat Teguran Berulang Kali |
![]() |
---|
Sosok Syahrul Munir, Ketua DPRD Gresik Bolehkan Warga Pinjam Mobil Dinasnya, Gratis Bensin dan Sopir |
![]() |
---|
5 Tahun Nabung, Sunarta Beli Motor Kado Anak Pakai Recehan 500 dan 1.000, 8 Orang Hitung Rp20 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.