Pilkada Bojonegoro 2024
Sosok dan Profil Setyo Wahono, Calon Bupati Bojonegoro Dengan Segudang Pengabdian di Masyarakat
Pilkada Bojonegoro 2024 akan digelar sesaat lagi, berikut profil dan sosok Setyo Wahono calon bupati yang juga adik kandung Mensesneg Pratikno.
Penulis: Natahsya Maharani | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Nama Setyo Wahono saat ini terus menjadi perbincangan masyarakat di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Ini setelah dirinya resmi maju sebagai bakal calon Bupati Bojonegoro pada Pilkada 2024.
Untuk menuju kursi Bojonegoro 1 yang coblosannya digelar 27 November nanti, Setyo menggandeng Nurul Azizah, Sekdakab Bojonegoro.
Pasangan Setyo Wahono-Nurul Azizah diusung oleh koalisi besar 14 parpol parlemen dan non parlemen. Yakni, Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, PKB, PAN, PPP, PBB, PSI, Gelora, NasDem, PKS, Hanura, Buruh, dan Umat. Setyo-Azizah akan bertarung melawan pasangan Teguh Haryono-Farida Hidayati yang diusung oleh PDIP dan Partai Perindo.
Untuk itu, di artikel ini akan dijelaskan sosok dan profil Setyo Wahono, yang juga adik kandung dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prof Pratikno.
Dikutip dari berbagai sumber, Setyo lahir di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro pada tanggal 8 Mei 1972.
Baca juga: Setyo Wahono Akan Hidupkan BUMD Pangan Mandiri Jika Terpilih Sebagai Bupati Bojonegoro
Orang tuanya adalah Kariman dan Kasminah. Kariman seorang Kepala Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro dari 1976 - 1996. Sedangkan Kasminah seorang Guru SDN Dolokgede.
Setelah merampungkan sekolah dasar di SDN Dolokgede dan menegah pertama alias SMP di Bojonegoro. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan sekolah menengah atas alias SMA di Kota Guged Yoyakarta. Lalu meneruskan pendidikan tinggi dengan kuliah di Universitas Islam Indonesia (UII) di Kota yang sama.
Ketika berada di Kota Yogyakarta inilah, Setyo Wahono banyak ditempa oleh sang Kakak, yakni Pratikno yang waktu itu menjadi dosen di Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi sosok tangguh dan ulet.
Hasil didikan Pratikno yang juga mantan Rektor UGM tersebut terbukti membekas dalam jejak karir Setyo. Usai lulus kuliah, bapak dua anak ini mulai beraktivitas dan berkecimpung di sejumlah lembaga, mulai organisasi kepemudaan, lembaga sosial, bisnis, politik dan olahraga.
Di bidang sosial kemasyarakatan, Setyo Wahono mendirikan Lembaga Demokrasi dan Kesejahteraan Sosial Masyarakat Bojonegoro (Ademos) dan Yayasan Mannah.
Baca juga: Gerindra Targetkan Setyo Wahono-Nurul Azizah Menang Besar 80 Persen di Pilkada Bojonegoro 2024
Selain aktif pada pendirian dan pengabdian untuk masyarakat, Setyo Wahono juga pernah menjadi anggota KPU Bojonegoro selama dua periode.
Sedangkan keaktifannya dalam dunia politik ditunjukkan, setelah menyelesaikan tugasnya sebagai Komisioner KPU, Setyo Wahono menjadi tim sukses Presiden Jokowi selama dua periode, yakni pada Pilpres 2014 dan 2019 serta dilanjutkan dengan menjadi tim sukses Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
Sementara pada bidang olahraga, juga aktif menjadi Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI).
Nampaknya karirnya pada ilmu keolahragaan juga didukung dengan perannya dalam menjadi Penasehat Persibo Bojonegoro.

Karirnya yang cemerlang menjadikannya seorang profesional muda yang memperoleh jabatan Wakil Komisariat Utama di PT Samantor Indo Gas.
TribunJatim
TribunJatim.com
Pilkada Bojonegoro 2024
Setyo Wahono
Pratikno
Nurul Azizah
Sosok dan Profil Setyo Wahono
Akurat, Quick Count Poltracking Hanya Selisih 0,06 Persen dengan Rekap KPU di Pilkada Bojonegoro |
![]() |
---|
Quick Count Pilkada Bojonegoro Poltracking Nyatakan Suara Wahono-Nurul Berpotensi Tembus 90 Persen |
![]() |
---|
Pecah Rekor, Wahono-Nurul Capai Kemenangan Tertinggi di Pilkada 2024 di Jatim |
![]() |
---|
Menang Telak 89,29 Persen, Wahono-Nurul Deklarasi Kemenangan di Pilkada Bojonegoro |
![]() |
---|
Sambut Kemenangan, Sejumlah Tim dan Warga Datangi Rumah Cabup Setyo Wahono |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.