Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Manusia Silver Sebulan Dapat Rp18 Juta, Disorot usai Viral Gebrak Mobil karena Tak Diberi Uang

Sosok manusia silver yang gebrak mobil karena tak diberi uang menjadi sorotan. Hal itu setelah si pengemudi mobil curhat di media sosial.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TribunBanten.com/Amanda Putri Kirana - Instagram @merapi_uncover
Sosok Manusia Silver Sebulan Dapat Rp18 Juta, Disorot usai Viral Gebrak Mobil karena Tak Diberi Uang 

"Itu range-nya yang pernah kami amankan. Dulu di seputaran (Jalan) Taman Siswa itu ada dua-tiga orang, per orang Rp400.000 dan itu sebelum diamankan Satpol PP baru bekerja sekitar 3-4 jam-an," ungkap Yudho, dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Satpol PP Kaget Didatangi Manusia Silver Minta Ditangkap, Ternyata Kangen Istri yang Terjaring

Yudho mengatakan, pihaknya terus melakukan penertiban terhadap manusia silver sebagai penegakan Peraturan Daerah DIY Nomor 1 Tahun 2014 tentang Penanganan Gelandangan dan Pengemis. 

"Manusia silver hanya salah satu dari apa yang dinamakan gelandangan dan pengemis, seperti tercantum dalam Perda Nomor 1/2014 itu," ujarnya.

Ia menambahkan, pihaknya tidak bisa berbuat banyak mengenai sanksi yang diberikan terhadap para manusia silver itu.

Sebab, kewenangan tersebut berada di pihak Camp Assesment Dinas Sosial (Dinsos) DI Yogyakarta

"Yang jelas (motifnya) cuma ekonomi karena kalau dari pendapatan jelas itu, sangat-sangat banyak (pendapatannya) kalau tolok ukurnya," kata Yudho.

Sementara itu, Anggota Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta Baharuddin Kamba menyoroti adanya manusia silver yang bisa memperoleh pendapatan Rp600.000 dalam sehari. 

"Jika dikalikan satu bulan, bisa mencapai Rp 18 juta," kata dia. 

Ia berharap agar Satpol PP melakukan giat razia secara rutin terhadap keberadaan manusia silver.

Hal ini, menurutnya, perlu dilakukan untuk menciptakan ketentraman dan kenyamanan masyarakat khususnya pengguna jalan. 

"Karena jika sudah mengganggu kenyamanan warga (pengguna jalan) dengan menggebrak kendaraan dan kendaraan terkena cat, maka tindakan tersebut sudah tidak benar," jelas dia.

Kasus Manusia Silver Lainnya

Nasib Adam, pemuda Tasikmalaya niat merantau ke Jakarta demi dapat kerja kini berakhir pilu.

Ia hidup luntang-lantung menjadi manusia silver demi makan.

Pemuda berusia 18 tahun ini pun tidur di pasar karena tidak memiliki tempat tinggal.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved