Harapan Pedagang Pasar Ngasem pada Cabup Setyo Wahono : Amanah, Membawa Kesejahteraan Rakyat Kecil

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Warga dan pedagang di Pasar Ngasem, Bojonegoro mengungkapkan dukungan penuh kepada calon bupati Setyo Wahono.

Ia dinilai sebagai calon pemimpin yang mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat kecil, utamanya para pedagang.

Dalam sebuah blusukannya di pasar Ngasem, Senin (7/10/2024), banyak pedagang menyatakan keyakinan bahwa visi dan misi Wahono sejalan dengan kebutuhan mereka.

Wahono dianggap sosok yang layak memimpin Bojonegoro, karena jujur dan merakyat. 

Hal ini seperti yang disampaikan oleh Hartian (51), pedagang sayur dan rempah-rempah di Pasar Ngasem. Ia mngungkapkan Wahono sosok yang komitmen untuk memperjuangkan nasib pedagang kecil. 

Baca juga: Pengangguran di Bojonegoro Terus Bertambah, Setyo Wahono-Nurul Azizah Siapkan Kartu Prakerja Baru

“Pak Wahono orang baik, saya mendukung sepenuhnya supaya Pak Wahono bisa jadi Bupati Bojonegoro. Beliu Pak Wahono bisa dipercaya,” ungkapnya. 

Dia berharap, jika Wahono terpilih menjadi Bupati Bojonegoro, ia akan terus memfokuskan perhatian pada pengembangan infrastruktur pasar. Sekain itu, juga dihadapan bisa meningkatkan akses modal bagi para  pedagang kecil. 

Hartian optimis dengan kepemimpinan Wahono bisa membawa perubahan positif bagi kemakmuran Bojonegoro. Bahkan ia juga meyakini Wahono orang yang bersih dan bisa diharapkan untuk kepemimpinan Bojonegoro periode berikutnya. 

Baca juga: Setyo Wahono Dinilai Komitmen Realisasikan Program Pro Rakyat untuk Makmurkan Bojonegoro

“Saya berharap Pak Wahono sukses jadi pemimpin dan bisa membawa kesejahteraan bagi rakyat kecil, terutama pedagang seperti saya,” ucap Hartian.

Dalam kesempatan tersebut,Wahono mengungkapkan pentingnya peran pasar tradisial sebagai pusat perputaran ekonomi lokal dan pengembangan UMKM.

Menurutnya, keberadaan pasar sangat vital bagi warga yang bekerja di sektor jasa dan industri sebagai konsumen utama.

“Harapan kami ekonomi kerakyatan terutama pasar juga menjadi tulang punggung bagi ekonomi Ngasem, khususnya masyarakat Bojonegoro,” pungkas Wahono.