Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tiap Hari Rais Bocah SD Keliling Jualan Jajan Meski Tak Punya Tangan, Hanya Hidup Bersama Neneknya

Tengah viral di media sosial kisah bocah SD penjual jajan keliling bernama Rais. Bocah berusia 6 tahun itu jual jajan keliling meski tak punya tangan

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TikTok @ceritasaudaraku
Tiap Hari Rais Bocah SD Keliling Jualan Jajan Meski Tak Punya Tangan, Hanya Hidup Bersama Neneknya 

Ia menggantungkan jajanan itu ke lehernya, dan mulai berkeliling.

Sementara itu, Rais dengan tegas akan terus bersekolah.

Dia bercita-cita ingin membahagiakan orang yang menyayanginya.

“Rais ingin tetap sekolah. Rais ingin mencapai cita-cita Rais menjadi kebanggaan," ucap Rais, dikutip Senin (7/10/2024).

Baca juga: Demi Hidupi 3 Adiknya Masih Balita, Bocah Jualan Kue Keliling, Ayah Minggat Ibu Sudah Meninggal

Tak sama dengan teman-temannya yang lain, Rais menulis dan makan menggunakan kakinya. 

Ia tak pernah menyerah sekalipun banyak ejekan yang terdengar olehnya. 

Meski berusaha untuk kuat menjalani kehidupan, Rais tetaplah anak kecil yang memiliki perasaan kuat.

Saat merasa rindu, Rais pun selalu mendatangi makam ayahnya untuk berdoa.

Tak hanya itu, Rais pun sedikit mengungkapkan apa yang dia kerasnya kehidupan.

"Bapak, pak, Rais kangen sama bapak. Ibu pergi ninggalin Rais. Sekarang Rais sendirian, pak," ucap Rais.

"Kalau bapak masih ada, mungkin Rais bisa hidup kayak teman-teman lain yang masih punya orang tua pak," tambahnya.

Baca juga: Pantas Naik Mobil Mewah, Sosok Ayah Bocah Jualan Susu Pinggir Jalan Bukan Orang Sembarangan, Gabut

Baca juga: Tangis Ardi Bocah Jualan Kerupuk Baru Laku 1, Ingat Almarhum Ayahnya, Sang Ibu Buruh Bersih-bersih

Sementara itu, kisah kakek 83 tahun bernama Gani juga viral di media sosial.

Meski sudah berusia senja, Gani masih tetap semangat mencari nafkah dengan jualan terasi udang di pinggir jalan, Kamis (3/10/2024).

Meskipun usianya sudah tidak muda, Gani tetap bekerja dari pukul 08.00 pagi hingga sore jam 17.00, di sekitaran Pasar Gamalama, Ternate.

“Saya pikir daripada hanya duduk diam di rumah, lebih baik saya berjualan sekalian bisa olahraga,” ujar Gani kepada Tribun Ternate.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved