Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembacokan Saksi Paslon di Sampang

BREAKING NEWS: Sampang Mencekam, Seorang Pria Dikeroyok Segerombolan Orang Pakai Celurit

Warga Kabupaten Sampang, Madura dihebohkan dengan adanya insiden dugaan pembacokan terhadap seorang pria oleh segerombolan orang

|
Penulis: Hanggara Syahputra | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Detik-detik korban dikeroyok sejumlah warga bersenjata tajam jenis celurit erlokasi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (17/11/2024). 

Tak hanya itu, pihaknya mengecam keras tindakan kriminal tersebut dan menyayangkan peristiwa ini tidak dapat diantisipasi, serta dideteksi dini oleh pihak keamanan.

Dengan begitu, tim pemenangan Jimad Sakteh mendesak Kepolisian agar segera menindak tegas pelaku sekaligus otak kejadian tersebut. 

"Kami dari Paslon tim Jimad Sakteh siap bekerja sama dan membantu untuk segera mengungkap kejadian ini," tuturnya.

Pria di Pamekasan Tantang Duel Carok Haji Her

Sementara itu, kasus berbeda terkait tantangan duel carok sempat terjadi di Pamekasan, Madura. Begini awal mula kejadiannya.

Entah apa yang terlintas dalam pikiran Maskur (36), warga Dusun Pangganten, Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan.

Pria ini mengeluarkan ancaman terhadap H Khairul Umam (44), salah seorang pengusaha tembakau, warga Dusun Kadur Timur, Kecamatan Kadur, Pamekasan.

Ancaman terhadap Khairul Umam, yang akrab disapa Haji Her, dilontarkan Maskur lewat rekaman video yang diunggah pada akun Tik Tok “Belluk Lecen Madura”,  berdurasi 3 menit 12 detik, yang mengandung unsur melanggar kesusilaan, pencemaran nama baik dan menyerang kehormatan, Haji Her.

Akibat tindakannya itu, sejumlah warga menggeruduk rumah Maskur, lalu menyeret Maskur ke halaman rumah yang saat itu bersembunyi di kolong tempat tidur, kemudian dikeroyok beramai-ramai.

Karena warga tidak terima penghinaan yang dilakukan Maskur kepada Haji Her.

Tersangka Maskur, yang menantang carok Haji Her dan menghina keluarga Haji Her, kini ditahan di Polres Pamekasan.
Tersangka Maskur, yang menantang carok Haji Her dan menghina keluarga Haji Her, kini ditahan di Polres Pamekasan. (TribunJatim.com/Muchsin Rasjid)

Dan beruntung, sebelum Maskur babak belur, anggota Polres Pamekasan datang dan mengamankan Maskur untuk dibawa ke Mapolres Pamekasan.

Kasaat Reskrim Polres Pamekasan, AKP Doni Setiawan, didampingi Kasi Humas Polres Pamekasan, AKP Sri Sugiarto, mengatakan, tersangka sudah ditahan atas laporan korban (Khairul Umam.Red).

Tersangka tidak hanya menghina korban kata-kata kasar, melainkan juga menantang carok dan ingin memperkosa istri, ibu dan mertua korban.

“Setelah korban melihat tayangan video yang menghina dirinya dan keluarganya, sekitar dua jam kemudian korban melaporkan tersangka pemilik akun Tik Tok ke polres. Atas dasar laporan pengaduan itu, kami menangkap tersangka di rumahnya yang saat itu tersangka dikeroyok massa,” ujar Doni Setiawan, saat memberikan keterangan persnya Jumat (16/8/204).

Menurut Doni Setiawan, dari tangan tersangka penyidik menyita satu baju kaos warna merah yang digunakan saat pelaku melontarkan ancaman dalam video itu, serta sebuah ponsel yang digunakan tersangka saat merekam dan menyebarkannya.

“Tersangka melontarkan ancaman dan penghinaan kepada korban, karena sentimen pribadi. Tapi tersangka tidak menyebutkan alasan sentimennya. Padahal selama ini, tersangka tidak pernah berbicara maupun bertemu langsung dengan korban. Tersangka mengenal sosok tersangka hanya lewat medsos saja,” kata Doni Setiawan. 

 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved