Lika-liku PPS Madiun Lalui Jalan Longsor Pakai Motor, Distribusikan Logistik Pilkada di TPS Pelosok

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Kondisi Dusun Kebonduren yang berbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro, menjadi cerita tersendiri bagi PPS Desa Kenongorejo, untuk mendistribusikan Logistik Pilkada, Selasa (26/11/2024) pukul 11.00 WIB.

Dikenal sebagai salah satu daerah pelosok, di Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun,  setidaknya ada 10 kilometer jarak yang ditempuh Petugas PPS Desa Kenongorejo, dari kantor desa setempat, untuk mengantar logistik melewati kawasan perhutanan, dan menggunakan truk boks,sembari dikawal ketat oleh TNI-Polri.

Belum sampai di lokasi, Petugas PPS harus menurunkan logistik di tengah jalan lalu beralih kendaraan, dari truk boks ke sepeda motor.  3 unit sepeda motor bebek dikerahkan, guna mengantarkan logistik ke TPS.

Ketua PPS Desa Kenongorejo, Irvan Hamdani mengungkapkan, pihaknya terpaksa beralih moda transportasi lantaran rute yang dilewati terdampak tanah longsor.

Baca juga: Kunjungi Padepokan IKSPI Kera Sakti di Madiun, Risma Dapat Masukan yang Dihadapi Para Pesilat

“TPS 001 Dusun Kebonduren merupakan perbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro. Kalau perjalanan tadi memakan waktu, kira kira 20 sampai 30 menit,” ungkapnya.

Ia menambahkan, di TPS tersebut terdapat 371 DPT yang akan menyalurkan hak pilihnya, baik di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, maupun Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur.

“Pemungutan suara kami mulai jam 7 pagi, sampai dengan pukul 1 siang. Ini baru pertama kali melewati jalan longsor, pemilu sebelumnya tidak pernah,” imbuhnya.

Baca juga: Material Longsor di Sekodok Ponorogo Selesai Dibersihkan, Jalur Madiun-Telaga Ngebel Bisa Dilalui

Soal meningkatkan partisipasi pemilih, Irvan mengaku akan menggunakan pengeras suara di tempat ibadah, sebagai media sosialisasi untuk mensukseskan pesta demokrasi 2024.

“Untuk jalan yang longsor sendiri, pemerintah setempat sudah bersurat ke pihak terkait dan rencananya akan dibenahi setelah Pilkada,” pungkasnya.