Tantang Farhat Abbas, Pratiwi Noviyanthi Bantah Damai, Bongkar Kebohongan Pengacara Agus Salim

TRIBUNJATIM.COM - Pratiwi Noviyanthi membantah pihaknya bakal berdamai dengan Agus Salim terkait kisruh uang donasi Rp1,3 M.

Aktivis sosial yang karib disapa Teh Novi ini bahkan menyebut pengacara Agus Salim, Farhat Abbas telah menyebarkan kebohongan.

Teh Novi pun mengurai fakta sebenarnya perihal polemiknya dengan pihak Agus Salim.

Baca juga: Agus Salim Mendadak Live TikTok Sambil Mengaji Jadi Sorotan, Diceramahi Wawa Soal Keikhlasan

Untuk diketahui, isu perdamaian antara pihak Agus dan Teh Novi sempat diurai oleh Farhat Abbas.

Dalam tayangan di kanal YouTube Cumicumi, Farhat Abbas mengaku, ia telah dihubungi pengacara Teh Novi, Brian Prenada, guna perdamaian.

Tak cuma itu, Farhat Abbas juga menyebut Teh Novi telah berjanji kepadanya bahwa bakal melindungi Agus Salim dari pembully.

"Mereka (pengacara Teh Novi) sudah mau baikan (dengan Agus Salim)," ujar Farhat Abbas, dilansir dari TribunnewsBogor.com.

"Dan menjamin bahwa mulai saat ini Novi tidak akan membiarkan orang membully Agus," imbuhnya.

"Novi akan mencegah orang membully Agus dan fokus pada kesehatan Agus," kata Farhat Abbas lagi.

Isu perdamaian yang diurai Farhat Abbas inipun sontak memancing tanggapan Teh Novi.

Disebut-sebut ingin berdamai bahkan akan melindungi Agus Salim, Teh Novi syok.

Justru diakui Teh Novi, perkataannya telah dipelintir oleh pengacara Agus Salim.

Kebohongan tim pengacara Agus Salim selaku korban penyiraman air keras pun dibeberkan oleh pemilik yayasan sosial ini. 

Teh Novi pun mengaku, posisinya kini serba salah.

"Uang ini kan amanah lho, amanah donatur lho, yang ini ada dugaan terkait penyalagunaan donasi."

"Kok saya sekarang dipelintir seperti apa. Saya posisinya dibilang terjepit."

"Bingung mau ngomong A takut salah, ngomong B takut salah, jadi serba salah posisinya," ungkap Teh Novi, dilansir dari live TikTok-nya di akun @dramahaluuu2.

Diisukan akan berdamai dengan Agus Salim, Teh Novi juga membantahnya dengan tegas.

Teh Novi malah balik menantang Farhat Abbas untuk membuktikan ucapannya.

"Yang dibilang damai, damai apa? Kita ketemu aja belum. Gimana ceritanya."

"Kan FA menjelaskan katanya kita yang menghubungi beliau, terus kita yang minta damai. Kagak ada."

"Buktiin kalau emang kayak gitu, buktiin chatnya mana?" tantang Teh Novi.

Baca juga: Tangis Donatur Agus Salim Keguguran usai Dilaporkan Farhat, Denny Sumargo Murka: Saya Turun Tangan

Bahkan diakui Teh Novi, yang pertama kali menghubungi pihaknya untuk bertemu adalah Farhat Abbas.

Pihak Teh Novi tidak pernah duluan menghubungi pengacara AgusSalim, apalagi untuk berdamai.

"Mereka (tim Farhat Abbas) yang menghubungi tim kita. Itu enggak sinkron. Bohong, bohong, itu dipelintir."

"Yang menghubungi FA, yang minta adanya mediasi pihak dari sana yang minta adanya mediasi kedua," tegas Teh Novi.

"Dibuat-buat oleh pihak sana (pengacara Agus Salim), enggak ada yang menghubungi mereka (pihak Agus Salim)."

"Jadi apapun statement mereka buktikan aja, sesuai fakta. Sebaliknya gais," ucap Teh Novi.

Sebelumnya, Agus Salim diketahui akhirnya menyetujui opsi yang ditawarkan Teh Novi atau Pratiwi Noviyanthi.

Ia menerimanya daripada gigit jari dan merana karena tak dapat uang donasi miliaran rupiah.

"Jadi benar sudah ada komunikasi antara Farhat Abbas dengan Brian Paneda," kata Pablo Benua di kanal YouTubenya, Jumat (22/11/2024), melansir TribunnewsBogor.com.

"Yang menyatakan sikapnya untuk menyetujui dua opsi yang sudah diajukan oleh para tim kuasa hukum kepada Agus," lanjutnya.

Baca juga: Sama-sama Dibantu Donasi Teh Novi, Icang Ogah Dibandingkan Sama Agus Salim, Semangat Cari Nafkah

Menurut Pablo Benua, pada opsi yang ditawarkan ini, uang donasi tidak akan diberikan sepenuhnya ke Agus Salim.

"Ada dua opsi di sana, pertama, uang tetap di yayasan dengan diawasi oleh pihak Agus," ungkap Pablo Benua.

"Opsi kedua adalah menggunakan pihak ketiga yang disepakati oleh kedua belah pihak secara bersama-sama," imbuh dia.

Dengan adanya persetujuan dari Farhat Abbas atas opsi ini, artinya Agus Salim bersedia uangnya dikelola yayasan atau pihak ketiga.

"Artinya, ketika Farhat Abbas mengatakan ingin berdamai dengan kedua opsi tersebut, itulah yang memang harusnya dilakukan oleh kedua belah pihak," kata Pablo Benua.

Sebagai pengacara Teh Novi, Pablo Benua pun mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Farhat Abbas.

"Gua apresiasi dengan apa yang dilakukan oleh Farhat Abbas."

"Inilah Farhat Abbas yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Akhirnya Farhat Abbas bisa mendamaikan perkara tersebut," ungkap Pablo Benua.