Ratusan Mahasiswa UNP Kediri Gelar Demo Protes Mangkraknya Pembangunan Gedung 7 Lantai

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Melia Luthfi

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Ratusan mahasiswa Universitas Nusantara PGRI Kediri (UNP Kediri) menggelar aksi demonstrasi di halaman kampus, Senin (9/12/2024).

Aksi ini berlangsung dengan mahasiswa berorasi dan membentangkan spanduk di pintu masuk universitas.

Mereka memprotes mangkraknya pembangunan gedung belajar tujuh lantai yang disebut tidak mengalami kemajuan selama enam bulan terakhir.

Selain itu, mahasiswa juga menuntut pelebaran musala kampus dan pencairan dana kemahasiswaan. 

Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNP Kediri, Lucky Alan Musthofa, menyebut, aksi ini dilakukan karena pihak kampus dianggap tidak responsif terhadap tuntutan mahasiswa.

"Ini adalah bentuk protes kami sebagai mahasiswa terhadap proyek mangkrak dan kurangnya transparansi anggaran dana yang dialokasikan untuk pembangunan gedung ini. Kami juga meminta perhatian serius terkait fasilitas musala yang sempit dan dana kemahasiswaan yang belum dicairkan," katanya.

Lucky menambahkan, demonstrasi ini merupakan langkah terakhir setelah audiensi dengan pihak rektorat dan yayasan sebelumnya tidak membuahkan hasil. 

"Kami sudah mencoba berdialog secara damai, tapi hasilnya nihil," tegasnya.  

Menanggapi aksi demonstrasi ini, Rektor UNP Kediri, Zainal Afandi, mengaku prihatin sekaligus malu.

Baca juga: Aksi Demo Pelecehan Seksual Dosen Picu Pembakaran Fasum oleh OTK, Mahasiswa Unhas Diamankan Polisi

"Mungkin ini adalah akumulasi kekecewaan mahasiswa. Saya sendiri merasa malu, karena kita berusaha menarik mahasiswa kuliah di sini, tetapi kemudian mereka tidak mendapatkan layanan yang layak. Ini sesuatu yang memprihatinkan," ujar Zainal.

Terkait mangkraknya pembangunan Gedung Cakrawala Mandala, Zainal menjelaskan, ada kendala dalam pelaksanaannya.

Ia mengatakan, ada beberapa permintaan dari pihak yayasan yang sulit direalisasikan.

Zainal juga mengakui, hingga saat ini belum ada penambahan fasilitas, meskipun jumlah mahasiswa UNP Kediri terus bertambah hingga mencapai sekitar 7.000 orang.

"Dengan jumlah mahasiswa yang terus bertambah, kami sadar fasilitas saat ini belum memadai. Namun, kami berkomitmen untuk memenuhi tuntutan para mahasiswa tersebut," tambahnya.  

Selain itu, Zainal menegaskan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan wakil rektor dan yayasan terkait pencairan dana kemahasiswaan.

Dia menambahkan, demonstrasi ini mencerminkan tingginya aspirasi mahasiswa terhadap transparansi dan peningkatan fasilitas kampus.

Mahasiswa berharap agar tuntutan mereka segera direalisasikan, demi menunjang kenyamanan proses perkuliahan.