Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Sosok Pejabat yang Direstui Ayah Rozak untuk Nikahi Ayu Ting Ting, Tinggal Tunggu Umi Kalsum Setuju

Inilah sosok pejabat yang direstui Ayah Rozak untuk menikahi Ayu Ting Ting anaknya, ternyata sosok tersebut adalah Dedi Mulyadi.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribunnews.com
Abdul Rozak hanya restui Ayu Ting Ting nikahi pejabat satu ini 

TRIBUNJATIM.COM - Siapa sosok pejabat yang diinginkan Ayah Rozak agar bisa menikahi anaknya Ayu Ting Ting?

Abdul Rozak dan Umi Kalsum ternyata baru akan merestui pasangan Ayu Ting Ting jika sosoknya adalah pejabat satu ini.

Setelah melepaskan Lettu Inf Muhammad Fardhana, ayah dan ibu pedangdut Ayu Ting Ting kini incar menantu dari kalangan pejabat.

Ya, ini tergambar dari perbincangan Umi Kalsum dan Ayah Ojak bersama politikus Dedi Mulyadi.

Hal ini gegara video yang diunggahnya tatkala bertemu dengan Ayah Rozak dan Umi Kalsum.

Yang diketahui merupakan orang tua dari pedangdut, Ayu Ting Ting.

Dilansir dari akun TikTok pribadinya, Minggu (8/12/2024), mulanya Dedi Mulyadi diketahui datang ke restoran milik Ayah Rozak di Jatiwaringin, Bekasi.

Saat bertemu, Ayah Rozak bahkan langsung memanggil Dedi Mulyadi dengan sebutan calon mantu.

"Ini langsung datang di Bekasi, kedatangan calon mantu lagi kayaknya nih," ungkap Ayah Rozak.

Mendengar hal itu, Dedi Mulyadi pun langsung meminta pendapat dan izin dari Umi Kalsum.

Baca juga: Umi Kalsum Setuju Saja Ayu Ting Ting Dilamar Dedi Mulyadi, Ayah Ozak: Kedatangan Calon Mantu

"Sebentar dulu, calon mantu jangan hanya versi ayah. Karena ridhonya ada di ibu, ya. Tanya dulu dong ibunya," ujar Dedi Mulyadi.

"Eh, setuju aja. Kalau bener mah ya," timpal Umi Kalsum.

Dan ya, Ayah Rozak pun mengaku setuju dan memberikan restu apabila Dedi Mulyadi bersedia jadi calon pasangan Ayu.

 "Tuh ibunya setuju tuh, ayahnya setuju, apalagi," ucap Ayah Rozak.

Dedi Mulyadi diminta Ayah Ozak dan Umi Kalsum lamar putrinya, Ayu Ting Ting
Dedi Mulyadi diminta Ayah Ozak dan Umi Kalsum lamar putrinya, Ayu Ting Ting (TikTok/dedimulyadiofficial - YouTube/SCTV)

Meski begitu, Umi Kalsum tetap memberikan 4 syarat apabila Dedi betul-betul ingin melamar sang putri.

"Maksudnya bener-bener serius gitu loh. Yang seiman, sayang, mapan, bisa menghidupi Ayu sama anaknya," beber Umi Kalsum.

"Emang kalau dilamar, pengin hiburannya apa sih? Tanjidor?" imbuh Dedi mencoba mencairkan suasana.

Sudah lima bulan lebih pasca pedangdut Ayu Ting Ting putus dari sosok Lettu Fardhana.

Tak sekedar putus cinta, Ayu dan Fardhana juga mengakhiri ikatan pertunangan mereka.

Itu terjadi pada medio Juni 2024 yang sekaligus membuyarkan rencana pernikahan keduanya.

Kini kembali menjomblo, Ayu Ting Ting tetiba bicara soal ajakan kencan.

Berdasarkan penelusuran Banjarmasinpost.co.id melalui Instagram pribadi Ayu Ting Ting, @ayutingting92, Sabtu (7/12/2024) pelantun lagu Alamat Palsu itu membagikan foto-foto bergaya centilnya di dalam mobil.

Ayu Ting Ting unggah foto di mobil
Ayu Ting Ting unggah foto di mobil (Instagram)

Kala itu, putri pasangan Umi Kalsum dan Abdul Rojak mengenakan celana jeans biru dan baju putih.

Beragam pose terekam dalam postingan itu, beberapa kali Ayu juga nampak memainkan rambut panjangnya yang terurai.

Melalui caption, Ayu Ting Ting membuat tulisan dalam bahasa Korea yang menyinggung soal ajakan kencan.

Ayu bertanya pada seseorang yang tak disebutkan secara pasti apakah ingin mengajaknya pergi kencan.

“Apakah Anda ingin pergi kencan dengan saya?“ ujar sang pedangdut dalam bahasa Korea.

Baca juga: Boy William Makan di Warung Milik Ayahnya Ayu Ting Ting, Perlakuan Umi Kalsum Bak Calon Mertua

Sontak caption tersebut menjadi sorotan publik pasalnya sikap Ayu Ting Ting seperti sedang jatuh cinta.

Maklum saja, Ayu belum terdengar menjalin cinta kembali setelah putus dari Lettu TNI Fardhana.

"teteh lagi falling in love yaa xixii"

"Gaass lah teh ayu, jangan sampe lepas lagi cinta sudah di depan mata"

"waaaah apakah dia lagi...."

"Foto ny bisa se aesthetic itu woy"

Sosok Dedi Mulyadi

Melansir Tribunnewswiki.com, Dedi Mulyadi lahir di Subang, Jawa Barat, pada 11 April 1971.

Merupakan seorang politisi Indonesia yang berasal dari Gerindra.

Dedi Mulyadi bukanlah nama baru di kancah perpolitikan Indonesia.

Meski tergolong masih muda, Dedi Mulyadi pernah menduduki berbagai jabatan di pemerintahan.

Semasa kecil, Dedi Mulyadi mengenyam pendidikan dasar di tanah kelahiran yaitu SD Subakti.

Kemudian melanjutkan pendidikan ke SMP Kalijati dan SMA Negeri Purwadadi.

Setelah menyelesaikan pendidikan menengah, Dedi Mulyadi melanjutkan ke pendidikan tinggi.

Dedi memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Sekolah Tinggi Hukum Purnawarman Purwakarta, pada 1999.

Semasa kuliah, Dedi Mulyadi sudah aktif mengikuti organisasi ekstra kampus.

Bahkan tercatat pernah menduduki jabatan sebagai Ketua HMI Cabang Purwakarta.

Dedi Mulyadi memanggul sekarung beras saat kegiatan Budaya Ruwat Jagat Mapag Hujan di Lembur Pakuan Subang, Jumat (27/10/2023).
Dedi Mulyadi memanggul sekarung beras saat kegiatan Budaya Ruwat Jagat Mapag Hujan di Lembur Pakuan Subang, Jumat (27/10/2023). (TribunJabar.id/Ahya Nurdin)

Tak hanya ekstra kampus, Dedi Mulyadi juga berorganisasi di Lembaga Kemahasiswaan dan pernah aktif di Senat Mahasiswa STH Purnawarman Purwakarta.

Beberapa organisasi lain yang diikuti Dedi Mulyadi adalah Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), yang kemudian berlanjut sebagai Sekretaris Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia.

Dedi Mulyadi memilih untuk terjun ke dunia politik dan terpilih menjadi Anggota DPRD Purwakarta Periode 1999-2004 yang bertugas di Komisi E.

Meski masa jabatannya hingga 2004, pada tahun 2003 Dedi Mulyadi terpilih sebagai Wakil Bupati Purwakarta periode 2003-2008.

Dedi mendampingi Lily Hambali Hasan sebagai Bupati Purwakarta.

Setelah masa jabatan habis, Dedi Mulyadi kembali maju dalam Pilkada.

Dedi mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Purwakarta dan berpasangan dengan Dudung B Supardi sebagai Calon Wakil Bupati.

Pasangan ini menjadi Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta pertama yang dipilih langsung oleh rakyat dan memimpin Purwakarta pada periode 2008-2013.

Dedi Mulyadi kembali terpilih menjadi Bupati Purwakarta untuk periode 2013-2018 berpasangan dengan Dadan Koswara.

Pada 2016, Dedi tepilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Partai Golkar 2016-2020 menggantikan posisi Irianto MS Syafiuddin.

Dedi Mulyadi turut berpartisipasi dalam kontestasi Pilkada Jawa Barat 2018 dengan maju sebagai Calon Wakil Gubernur Jawa Barat mendampingi Deddy Mizwar.

Pilkada Jawa Barat 2018 menjadi pertarungan yang sengit.

Pasalnya, ada empat pasangan calon yang turut berkontestasi.

Namun, pasangan Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi tidak berhasil terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.

Pasangan Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi hanya memperolah 25,77 persen suara.

Pada Pilkada Jawa Barat 2018, pasangan Ridwan Kamil dan Uu berhasil terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.

Berikutnya, Dedi Mulyadi mengikuti pemilihan legislatif 2019 dan sukses melenggang ke Senayan.

Dedi Mulyadi meraih 206.621 suara dan mewakili Daerah pemilihan Jawa Barat VII dari fraksi Partai Golkar.

Rincian Riwayat Karier

Ketua Umum HMI Cabang Purwakarta (1994)

Senat mahasiswa STH Purnawarman, Purwakarta (1994)

Wakil Ketua DPC Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) (1997)

Sekretaris Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI). (1998)

Wakil Sekretaris Partai Golkar Kabupaten Purwakarta (1999)

Wakil Ketua GM FKPPI (2002)

Ketua PC Pemuda Muslimin Indonesia (2002)

Sekretaris KAHMI Purwakarta (2002)

Anggota DPRD Purwakarta (2001-2003)

Ketua DPD Golkar Purwakarta (2003)

Wakil Bupati Purwakarta (2003-2008)

Sekretaris Jenderal Partai Golkar Jawa Barat (2010)

Bupati Purwakarta (2008-2013)

Bupati Purwakarta (2013-2018)

Ketua DPD Golkar Jawa Barat (2016)

Anggota DPR RI Terpilih (2019)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com

Berita Seleb lainnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved