Maling Bobol Tembok Minimarket Gasak Rokok dan Rusak Brankas, Rugi Rp 60 Juta, CCTV Dirusak

TRIBUNJATIM.COM - Pembobolan minimarket terjadi di Kabupaten Tasikmalaya.

Maling membobol minimarket melalui tembok belakang.

Peristiwa itu terjadi tepatnya di Kampung Patrol, Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (13/12/2024).

Minimarket itu dijebol sekitar pukul 06.30 WIB.

Baca juga: Maling Kotak Amal Dihukum Nyanyi Sambil Ketakutan di dalam Tong Sampah, Ambil Rp 241.000: Tak Punya

Aksi tersebut dilakukan dengan cara membobol  tembok belakang minimarket  dengan 40 x 60 cm, kemudian masuk ke dalam mengambil sejumlah rokok dengan berbagai merk dan merusak brankas di lantai 2.

"Selain merusak tembok belakang, pelaku pun mengambil uang diperkirakan sebesar Rp30 juta serta pelaku juga telah merusak kamera CCTV hingga tidak bisa berfungsi," kata Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Jajang Kurniawan ketika dikonfirmasi wartawan TribunPriangan.com, 

Ipda Jajang menjelaskan, diperkirakan pelaku keluar dengan menggunakan pintu masuk saat masuk ke dalam toko.

"Total kerugian diperkirakan Rp60 juta, dan petugas polsek hingga Unit Identifikasi Polres Tasikmalaya Kota pun sudah melakukan olah tempat kejadian perkara," jelasnya.

Ia pun mengungkapkan, selain melakukan olah tempat kejadian perkara, pihaknya pun meminta keterangan karyawan toko untuk penyelidikan kasus tersebut.

"Masih kita selidiki aksi pelaku jebol minimarket tersebut dan saksi pun sudah diminta keterangan sebagai bahan penyelidikan," katanya.

Sementara itu, aksi pencurian lainnya juga pernah terjadi Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Seorang pria tanpa baju tampak menyanyi di dalam tong sampah.

 Rekaman video tersebut kemudian viral di media sosial.

Ternyata pria itu adalah seorang pencuri kotak amal.

Video itu diketahui diambil di Desa Kalisari, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Baca juga: Pria Kenakan Mantel Diduga Curi Kotak Amal di Masjid-masjid di Ijen Bondowoso Terekam Kamera Warga