Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Tangis Sariyah Minta Pak Tarno Kembali Pulang: Semoga Cepet Sadar, Sang Istri Tua Semprot Dewi

Sariyah masih berharap Pak Tarno bisa kembali lagi kepadanya, semprot perlakuan Dewi.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
YouTube - Instagram
Sariyah istri tua nangis minta Pak Tarno kembali pulang 

TRIBUNJATIM.COM - Hubungan istri tua dan istri muda Pak Tarno belakangan menjadi sorotan buntut dari kondisinya yang memprihatinkan viral di medsos.

Istri tua Pak Tarno bernama Sariyah mengaku masih mencintai suaminya.

Sariyah masih berharap Pak Tarno bisa kembali kepadanya.

Baca juga: Dulu Viral Diperistri Pak Tarno, Sri Rahayu Pramugari Tak Jelas Kabarnya, Nasib Buah Hati Terkuak

Kehidupan Pak Tarno memang sedang menjadi sorotan publik.

Pak Tarno kini kedapatan jualan ikan dan mainan di pinggir jalan depan sekolah.

Sariyah pun bak tak terima Pak Tarno harus berjualan demi menghidupi Dewi istri muda sang suami.

Sariyah yang mengetahui kondisi Pak Tarno pun mengaku terpukul.

Ia lantas berharap agar Pak Tarno mau kembali kepadanya.

Hal itu diungkapkan Sariyah belum lama ini, seraya berpesan untuk Pak Tarno.

Dilansir dari tayangan di kanal YouTube TRANS TV Official, Sariyah mengaku, sudah empat bulan Pak Tarno tak pulang kepadanya.

"Mulai dari situ enggak ke sini-sini lagi. Tahu-tahu katanya stroke di Bandung," ungkap Sariyah.

Bahkan Sariyah baru mengetahui Pak Tarno menikah siri dengan dua wanita lain.

"Iya. Saya tahunya itu doang (menikah sama) si Dewi. Si Slamet yang nunjukkin bulan puasa itu (mereka menikah)," bebernya.

"Pulang dari kampung, itu si Dewi sama Lisa," lanjut Sariyah.

Istri pertama Pak Tarno, Sariyah tidak terima suaminya jualan cupang padahal tengah sakit stroke.
Istri pertama Pak Tarno, Sariyah, tidak terima suaminya jualan ikan cupang padahal tengah sakit stroke (Tribunnews.com)

Namun demikian, Sariyah masih menyimpan rasa cintanya ke sang suami.

Ia bahkan berharap Pak Tarno bisa kembali pulang ke rumah.

Sariyah tak keberatan apabila harus mengurus Pak Tarno yang mengalami stroke.

Apalagi Kondisi Pak Tarno saat ini cukup memprihatinkan, ia memilih untuk berjualan ikan demi menyambung hidup. 

"Ya kayak dulu, kayak pas aku ngurus. Jemur di sini, (ngantar) terapi ke Bekasi bayar Rp550.000," ucap Sariyah.

"Pesan buat Pak Tarno. Semoga mau pulang. Ya amin, amin. Mudah-mudahan si mas cepet sadar, cepat istighfar, cepat singgah di pintu hatinya. Cepat ibadah di sini," harap Sariyah.

Sariyah mengaku prihatin dengan kondisi Pak Tarno.

Namun alih-alih ingin bertemu, Sariyah justru mengaku enggan menjenguk sang suami.

Hal ini tak lain lantaran Sariyah tak mau bertemu istri muda Pak Tarno.

Sariah menyebut dirinya masih berstatus istri sah Pak Tarno dan belum bercerai, meski kini sang pesulap tinggal bersama istri mudanya, Dewi.

"Saya (istri) pertama, (saya menemani Pak Tarno) dari nol. Sedangkan situ, istri baru," kata Sariyah dilansri dari YouTube RCTI.

Sariah mengaku ingin menjenguk Pak Tarno, namun mengurungkan niat karena kekhawatiran akan konflik dengan istri muda. 

Lantaran itu Sariyah mengaku akan menjenguk Pak Tarno bila suaminya dirawat di rumah sakit.

"Saya itu mau menengok dia kalau di rumah sakit, tetapi kalau di rumah bini mudanya enggak mau karena takutnya saya jadi amarah," lanjutnya.

Sariyah nelangsa lihat kondisi Pak Tarno
Sariyah nelangsa lihat kondisi Pak Tarno (Instagram)

Tak terima dituding memutus komunikasi, Dewi lantas bereaksi.

Ia pun mengungkap alasan Pak Tarno tetap berjualan meskpun sakit.

"Ya hujatan, kenapa Pak Tarno lagi sakit tapi disuruh jualan katanya," ungkap Dewi, dikutip dari tayangan di kanal YouTube Intens Investigasi.

"Itu istrinya gila atau gimana, seperti itu," sambungnya.

Dijelaskan Dewi, dirinya hanya ingin mengikuti keinginan dari suaminya tersebut.

Adapun Pak Tarno disebutnya merasa jenuh jika hanya berdiam di rumah.

Sehingga Pak Tarno memilih untuk menemani Dewi jualan meski tengah sakit.

"Saya hanya mengikutin mendukung kemauan Pak Tarno. Pak Tarno mau jualan mau apa, daripada diam di rumah jenuh katanya," jelasnya.

Di sisi lain, Dewi mengaku terpaksa memblokir nomor Sariyah karena sering terjadi percekcokan saat mereka berkomunikasi.

"Saya tidak ingin memutus komunikasi suami dan istri. Tapi dia (Sariyah) sering marah-marah sama suami kalau mereka teleponan. Jadi, saya blokir saja," tutur Dewi.

Baca juga: Pak Tarno Cuma Seminggu Pacari Istri Ke-10 Lalu Ajak Nikah, Dewi Kaget Begitu Dilabrak Istri Tua

Sementara itu, Sariyah tampak menangis haru saat mendapat donasi dari Gus Miftah.

Bantuan dari Gus Miftah ke Sariyah diberikan melalui pengacaranya, Herdiyan Saksono.

Gus Miftah lebih memilih memberikan bantuannya ke Sariyah istri pertama Pak Tarno yang kini tinggal di kawasan Semper, Jakarta Utara.

Sariyah diberi bantuan uang karena lebih membutuhkan daripada Pak Tarno.

Namun Herdiyan tidak menyebut jumlah uang yang diberikan Gus Miftah tersebut.

"Bantuannya cuma puluhan juta rupiah," ucap Herdiyan, dilansir dari TribunStyle.com.

Sariyah yang kesehariannya bekerja sebagai buruh cuci baju, menangis menerima donasi tersebut.

"Makasih bantuannya, saya belum pernah menerima duit sebanyak ini," kata Sariyah menangis dan sampai bersujud di kaki pemberian bantuan.

Sariyah yang bekerja sebagai buruh cuci pakaian ini senang mendapatkan bantuan uang lantaran tidak pernah dinafkahi Pak Tarno.

"Saya belum pernah menerima uang segepok sebanyak ini."

"Biasanya dikasih suami (Pak Tarno) cuma Rp 100 ribu atau Rp 200 ribu," ucap Sariyah.

"Sejak suami kena stroke, saya sudah enggak dapat uang lagi," pungkas Sariyah menangis.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved