Selain itu, integrasi tarif Suroboyo Bus dengan Trans Semanggi Surabaya (TSS) dan Wira Wiri Surabaya sebagai kendaraan feeder semakin memudahkan penumpang. Adanya penerapan tarif integrasi (tiket terusan) membuat harga tiket semakin terjangkau.
Menggunakan tarif integrasi, tiket Suroboyo Bus bisa digunakan untuk naik lagi secara gratis dalam jangka waktu dua jam. "Selama 2024, kami juga menambah titik integrasi antara Suroboyo Bus, Suroboyo Bus Listrik, Feeder, dan Trans Semanggi," kata Trio.
Nasib SBL tersebut lebih baik dibandingkan Bus Listrik Trans Semanggi Surabaya (TSS) yang dikelola Kementerian Perhubungan. Sebelumnya, Kemenhub secara resmi menghentikan permanen operasional bus listrik Trans Semanggi Suroboyo (TSS) di Kota Surabaya.
Sebagai gantinya, bus listrik TSS yang biasa melayani rute Terminal Purabaya-Kenpark via Kampus ITS tersebut akan diganti bus diesel. Padahal, Bus listrik tersebut merupakan bantuan dari Kemenhub yang bekerja sama dengan PT INKA selaku penyedia sekaligus pembuat unit bus listrik di era Presiden Joko Widodo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.