Berita Viral
Siapa Kades yang Dikawal Pengawal Elit? Tak Takut Lawan Menteri ATR/BPN Demi Pertahankan Pagar Laut
Inilah sosok Kades Kohod yang dikawal Pengawal Elit dan tak takut melawan menteri ATR/BPN demi mempertahankan pagar laut agar tidak dibongkar.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
"Ini enggak ada barangnya tapi akan saya cek satu per satu. Kan tadi sudah kita tunjukin gambarnya. Kalau memang sertifikatnya ada. Tidak ada materialnya semua, otomatis akan kita batalkan satu per satu," jelas dia.
Nusron Wahid mengungkapkan bahwa ada sekitar 50 sertifikat tanah, baik Hak Guna Bangunan (HGB) maupun Sertifikat Hak Milik (SHM), telah dibatalkan oleh Kementerian ATR/BPN .

Hal ini dilakukan setelah melalui tahap verifikasi dokumen juridis, prosedur penerbitan, dan pengecekan kondisi fisik lahan.
Menurut Nusron, pembatalan dilakukan untuk memastikan tidak ada sertifikat yang diterbitkan secara cacat, baik secara hukum maupun material.
Sertifikat tanah yang terbukti tidak memiliki fisik material, seperti lahan yang telah hilang akibat abrasi, otomatis dibatalkan.
"Semuanya akan terungkap. Mana yang dibatalkan mana yang tidak akan ketahuan. Yang jelas, yang ada fisiknya tidak kita batalkan Yang tidak ada fisiknya akan kita batalkan," tegas Nusron.
Usai berdebat dengan Nusron Wahid, Arsin langsung menghindari sejumlah wartawan yang mencoba meminta keterangan darinya terkait pagar laut tersebut.
Baca juga: Tak Hanya Kholid, Nelayan Heri Juga Berani Bongkar Kasus Pagar Laut, Sama-sama Singgung Agung Sedayu
Awalnya, Arsin beralasan hendak melaksanakan shalat Jumat di Masjid Abdul Mu’in, Pakuhaji.
Para wartawan pun memilih menunggu hingga shalat selesai. Namun, saat keluar dari masjid, Arsin justru menghindar tanpa memberikan pernyataan apa pun.
Sejumlah pengawal khusus alias Pengawal Elit sang kepala desa yang mendampingi Arsin tampak mengadang para wartawan yang mencoba mengejar.
Setidaknya ada lima orang yang mengawal ketat Arsin.

Cara pengamanan yang dilakukan para pengawal itu pun agak mirip seperti pengamanan para pejabat penting.
Mereka menjaga ketat Kades Arsin agar terhindar dari pertanyaan wartawan.
Setidaknya Arsin tiga kali menghindari kejaran wartawan.
Insiden pertama terjadi usai Nusron melakukan sesi tanya jawab dengan awak media.
sosok Kades Kohod
dikawal Paspampres
Menteri ATR/BPN
Nusron Wahid
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Pengawal Elit
Awalnya Jualan Nugget Lele 4 Bungkus, Asri Mantan Pegawai Bank Kini Raup Omzet Rp80 Juta Per Bulan |
![]() |
---|
Istana Tegas Tak Langgar Aturan usai Tayangkan Program Prabowo di Bioskop sebelum Film Mulai: Lumrah |
![]() |
---|
Sopir Truk Tak Menyangka Dapat Imbalan setelah Bantu Ibu-ibu Ganti Ban Mobil di Tol, Ikhlas Menolong |
![]() |
---|
Dosen Cekcok dengan Tetangga sampai Guling-guling di Tanah, Kampus Buka Suara: Urusan Pribadinya |
![]() |
---|
Nasib Kurir Dapat Saham Perusahaan setelah Buka Freezer, Ucapan Terima Kasih Wanita: Nyawa Selamat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.