Jalan Nasional di Bangkalan Mengkhawatirkan, Lubang Bertebaran dan Banyak Memakan Korban
Kondisi infrastruktur jalan nasional sepanjang sekitar 3 Km di Kelurahan Bancaran dari arah utara menuju Kota Bangkalan sangat memprihatinkan.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahmad Faisol
TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN – Kondisi infrastruktur jalan nasional sepanjang sekitar 3 Km di Kelurahan Bancaran dari arah utara menuju kawasan perkotaan Bangkalan sangat mengkhawatirkan.
Banyak lubang bertebaran di bagian tengah dan sisi pinggir jalan, tidak terhitung jumlah pengendara sepeda motor yang menjadi korban setelah jatuh karena terperosok.
Keprihatinan masyarakat serta pelintas sempat membuncah dengan menanam pohon pisang beberapa waktu lalu sebagai bentuk protes. Karena hingga saat ini, belum ada tindakan dari pemerintah pusat selaku pemilik jalur nasional itu.
“Sudah banyak korban pengendara sepeda motor setelah terjerembab ke lubang, ada yang meninggal dunia, ada yang patah tulang. Jalan yang parah ada sekitar tiga titik, belum juga di sisi kanan-kiri pinggir jalan banyak jalan rusak. Berserakan lahlubang-lubangnya,” ungkap seorang warga yang beraktifitas di pinggir jalan Raya Bancaran itu kepada Tribun Jatim Network, Rabu (12/2/2025).
Sekretaris Kelurahan Bancaran, Mohammad Anas menjelaskan, kerusakan jalan nasional di sepanjang 3 Km Kelurahan Bancaran itu diakibatkan tingginya curah hujan yang menerjang Kabupaten Bangkalan.
“(Kerusakan) terutama mulai dari utara Jembatan Bancaran sampai Masjid Sebaneh. Ada beberapa titik yang lubangnya sampai kedalaman mencapai 20 Centimeter dan digenangi air,” ungkap Anas.
Baca juga: Cegah Kecelakaan di Jalur Tengkorak Bypass Mojokerto, Polisi dan Dishub Jatim Tandai Jalan Berlubang
Kondisi genangan air hujan menutupi lubang-lubang jalan kemudian menjadikan masyarakat pelintas kurang waspada. Kebanyakan, para pengendara tidak menyadari bahwa genangan air itu adalah lubang jalan yang membahayakan laju kendaraan.
Anas berharap, pemerintah lebih memperhatikan dengan segera melakukan tindakan dilakukan tindakan perbaikan. Sehingga aktivitas lalu lintas masyarakat tidak terganggu karena jalur tersebut sempat memakan korban setelah terjadi kecelakaan lalu lintas di depan Rumah Makan Bebek Rizky.
“Ini jalan nasional, sempat ditanami pohon pisang oleh warga. Tetapi sampai saat ini belum ada tindakan dari pemerintah,” pungkasnya.
Selain jalan nasional di Kelurahan Bancaran, kondisi memprihatinkan juga tersaji di jalan kabupaten, Jalan RE Martadinata, Kelurahan Mlajah, Kota Bangkalan. Genangan air menutupi jalan kerap menjadi pemandangan menyilaukan mata masyarakat sekitar dan para pengendara
Baca juga: Gegara Jalan Rusak Tak Bisa Pulang, Guru SD Nginap di Rumah Warga, Pulang Cuma Seminggu Sekali
jalan berlubang di Bangkalan
Tribun Jatim Network
jatim.tribunnews.com
Berita Bangkalan terkini
Jalan Raya Bancaran
Penjelasan MUI soal Hukum Tradisi Rebo Wekasan Menurut Islam, Rabu Terakhir di Bulan Safar |
![]() |
---|
Serunya Lomba Olahraga Padel Kenakan Kebaya di Malang Semarakkan HUT Ke-80 RI |
![]() |
---|
Pria yang Meninggal di Rumahnya di Kota Blitar, Ternyata Dikeroyok, Polisi Tetapkan 3 Tersangka |
![]() |
---|
Kabar Gembira Bagi Warga Trenggalek, Bupati Mas Ipin Hapus Denda Seluruh Tunggakan PBB P2 |
![]() |
---|
Raffi Ahmad Ingin Bayari Pendidikan Anak Mpok Alpa, Ajie Darmaji Masih Sanggup: Takut Nyusahin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.