Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ini Sosok Farrel CEO Startup yang Hilang di Bantul, Pemimpin Termuda dan Pernah Bekerja di Google

Pendiri dan juga CEO Startup kompresi data Kecilin, Christopher Farrel Millenio Kusuma dikabarkan hilang. Berikut ini sosoknya.

Dok Basarnas Yogyakarta
MISI PENCARIAN CEO MUDA - Tim gabungan menyisir wilayah pantai di Bantul untuk mencari keberadaan CEO Startup, Farrel yang hilang misterius pada Minggu(9/2/2025). Hingga kini belum diketahui keberadaan Farrel. 

“Proses penyisiran masih terus dilakukan,” ujarnya.

Baca juga: Akting Abidzar Bikin Teringat Sosok Uje, Umi Pipik Puji Anaknya: Enggak Pernah Malu-maluin Lah

Profil Farrel CEO Startup

MISI PENCARIAN CEO MUDA - Tim gabungan menyisir wilayah pantai di Bantul untuk mencari keberadaan CEO Startup, Farrel yang hilang misterius pada Minggu(9/2/2025). Hingga kini belum diketahui keberadaan Farrel.
MISI PENCARIAN CEO MUDA - Tim gabungan menyisir wilayah pantai di Bantul untuk mencari keberadaan CEO Startup, Farrel yang hilang misterius pada Minggu(9/2/2025). Hingga kini belum diketahui keberadaan Farrel. (Dok Basarnas Yogyakarta)

Christopher Farrel Millenio Kusuma adalah pria kelahiran 1 Januari 2000. Ia menjadi pendiri sekaligus CEO Kecilin setelah sempat bekerja di markas Google di California, Amerika Serikat (AS).

Farrel merupakan salah satu CEO termuda. Ia menjadi CEO startup kompresi data bernama Kecilin pada usia 18 tahun.

Farrel CEO Startup diketahui pernah bekerja di Google selama tujuh bulan.

Awal mula Farrel bekerja di Google saat temuannya soal algoritma kompresi game. 

Ia pun melakukan riset soal implementasi 'Machine Learning' dan AI untuk kompresi data tersebut.

Farrel kemudian dipanggil setelah karyanya tersebut ia kirim ke GitHub. GitHub merupakan manajemen project, sistem versioning code, sekaligus platform jaringan sosial bagi para developer seluruh dunia.

Ia pergi ke markas Google di California, Amerika Serikat (AS) pada 14 Februari 2017. 

Saat itu usianya masih 17 tahun dan berstatus pelajar.

Setelah pertemuan akhirnya Google meminta Farrel bergabung selama tujuh bulan karena ada proyek yang hendak dilakukan, salah satunya mengembangkan algoritma khusus kompresi pada Google Photos.

Pada saat itu, Farrel juga bertemu dengan investor-investor besar dan tidak lama kemudian berdirilah Startup kompresi data bernama Kecilin. Ia resmi menjadi pendiri dan CEO Kecilin saat usianya masih 18 tahun.

Algoritma dari aplikasi Kecilin sebelumnya telah digunakan dalam produk B2B berupa Application Programming Interface(API) yang dapat digunakan oleh perusahaan yang mengalami permasalahan storage data yang membengkak, transfer data yang mahal dan juga lama. Kemudian, Farrel berpikir untuk memperluas ke B2C dengan menghadirkan aplikasi Kecilin.

Setiap harinya, Kecilin mengkompres kurang lebih 115TB data. "Kalau dirupiahkan anggap saja 1GB Rp5.000, kita sudah hemat Rp 500 juta per bulan untuk orang-orang akses internet," kata Farrel saat itu.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved