Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bukan Kali Pertama Penambang di Kaliputih Garum Blitar Tertimbun Longsor, Warga Sebut Tanahnya Labil

Peristiwa tebing longsor di Sungai Kaliputih, Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, yang menimbun dua orang pencari pasir bukan kali per

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/Samsul Hadi
TEBING LONGSOR: Proses pencarian dua pencari pasir yang tertimbun longsor di Sungai Kaliputih, Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Senin (17/2/2025). Peristiwa tebing longsor di lokasi sudah terjadi dua kali ini. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Peristiwa tebing longsor di Sungai Kaliputih, Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, yang menimbun dua orang pencari pasir bukan kali pertama.

Pada Februari 2024 lalu, tebing di lokasi juga pernah longsor dan menimbun dua orang pencari batu.

"Kejadian longsor di sini sudah dua kali ini. Lokasinya sama, berdekatan. Tahun lalu, juga ada dua warga yang tertimbun longsor," kata salah satu warga, Kairan, saat melihat proses pencarian korban tertimbun longsor di lokasi, Senin (17/2/2025).

Kairan mengatakan kondisi tanah di lokasi memang labil. Selain itu, di titik longsor, ada satu makam yang tidak diketahui siapa.

"Di atas (tebing) yang longsor ada satu makam. Mungkin makamnya juga ikut longsor pada kejadian pertama tahun lalu," ujarnya.

Seperti diketahui, dua orang penambang pasir tertimbun longsoran tebing di kawasan Kaliputih, Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar.

Baca juga: 1 Jasad Penambang Pasir Tertimbun Tebing Longsor di Kaliputih Garum Blitar Ditemukan, Meninggal

Hingga Senin (17/2/2025), tubuh kedua korban masih belum ditemukan.

BPBD Kabupaten Blitar bersama Polres Blitar dan warga masih mencari tubuh kedua korban di lokasi.

Kedua korban tertimbun longsor, yaitu, NK (45) warga Desa Penataran, Kecamatan, Kabupaten Blitar dan RM (31), warga Desa Modangan, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (16/2/2025) sekitar pukul 12.30 WIB.

Kedua korban datang ke aliran Sungai Kaliputih untuk mencari pasir dan batu. Keduanya mencari pasir di aliran sungai sebelah barat di dekat tebing.

Kedua koran mencari pasir dan batu dengan cara membuat lubang atau kantongan pada aliran sungai di dekat tebing.

Setelah kantongan penuh, kedua korban menaikan pasir ke atas tanah.

Namun, saat kedua korban menaikan pasir dari dalam kantongan, tanah dari atas tebing terjadi longsor. Kedua korban tertimbun material longsor.

"Tebing yang longsor setinggi lebih kurang 50 meter di sebelah barat Sungai Kaliputih," kata Kasi Humas Polres Blitar, Ipda Putut Siswahyudi. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved