Berita Viral
Siswi MTs Curhat Bakal Dibunuh, Ibu Mengira Hanya Iseng, Kini Kaget Bahaya Berubah Nyata
Bahkan tangkap layar pesan ancaman pembunuhan tersebut sempat diinformasikan kepada ibu siswi MTs. Tapi dikira cuma iseng.
Kemudian mereka bertiga pun kembali bergerak ke sekolah TK yang berada di daerah Malintang, Kecamatan Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat yang menjadi lokasi pembunuhan.
Sesampainya di lokasi, Noval turun dari motornya dan langsung mencekik CNS yang berada di atas motor Bima.
Namun, uapaya pembunuhan tersebut sempat gagal karena Bima sempat menepis tangan Noval dan CNS pun terjatuh.
Dari sana Bima pun membiarkan Noval dan CNS untuk menyelesaikan masalahnya.
Noval yang sudah terlanjur sakit hati kembali melanjutkan niatnya membunuh CNS dengan cara dicekik.
Setelah korban tak bernyawa, Noval pun merudapaksa jasad CNS.
Setelah membunuh dan merudapaksa korban, pelaku Noval kemudian memasukkan jasad korban ke dalam sarung.
Karena tidak muat, Noval meminta Bima membawa sesuatu yang mampu menutupi jasad korban secara menyeluruh.
Bima pun datang membawa sebuah karung putih yang didapat di dekat lokasi pembunuhan.
"Kemudian mereka berdua memasukan korban ke dalam karung dan menaikkannya ke motor pelaku N," ucapnya.
Pelaku Kehabisan Bensin
Selanjutnya, jasad korban yang terbungkus karung dibawa pelaku Noval menggunakan sepeda motor untuk dibuang ke jurang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunPadang.com, jurang yang dimaksud oleh pelaku Noval berada sekitar satu kilometer dari lokasi penemuan jasad korban.
"Dari keterangan pelaku, ia awalnya hendak membuang korban ke jurang yang tidak jauh dari TKP. Namun ternyata saat berada di TKP, minyak sepeda motornya habis, kemudian meletakan korban begitu saja di TKP penemuan," kata Kasat Reskrim Polres Tanah Datar, AKP Surya Wahyudi, Rabu (26/2/2025).
Kemudian jasad korban dibuang pelaku Noval di pinggir jalan samping perkebunan warga yang berada di Jorong Ladang Koto, Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Rabu (19/2/2025) dini hari.
Setelah pelaku Noval meletakan jasad korban di lokasi, ia kembali menelepon pelaku Bima untuk membantunya mendorong sepeda motor yang digunakannya.
"Ia kembali menelepon pelaku B untuk membantu mendorong sepeda motornya yang habis minyak ke tempat pengisian BBM terdekat, setelah itu mereka kemudian berpisah kembali ke rumah masing-masing," jelasnya.
Hingga pada Rabu (19/2/2025) pagi jasad korban ditemukan warga.
Korban ditemukan dalam kondisi terbungkus karung putih.
Sandal Korban Ditemukan di Lokasi Pembunuhan
Polisi yang menerima informasi penemuan mayat dalam karung di Sungai Tarab langsung bergegas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Tak lama polisi pun berhasil mengidentifikasi identitas korban.
Berbekal keterangan saksi-saksi polisi pun memburu pelakunya hingga akhirnya Noval dan Bima ditangkap.
Selain itu, berdasarkan hasil autopsi diketahui korban CNS dibunuh dengan cara dicekik.
Selain itu, korban pun mendapat kekerasan seksual sesuai hasil autopsi ditemukan sel sperma di rahim korban.
Hasil pemeriksaan di lokasi pembunuhan, polisi menemukan sandal dan charger HP milik korban.
“Untuk saat ini HP korban dan pelaku N berada di Aceh yang akan dibawa segera ke Sumbar ,” kata Kapolres Tanah Datar AKBP Simon Yana Putra.
Terkait kasus, kata Kapolres, pihaknya masih melakukan pendalaman untuk mengetahui ada tidaknya unsur perencanaan.
“Masih ada proses penyelidikan terhadap keterangan kedua pelaku hingga apakah pembunuhan ini direncanakan atau tidak,” ujarnya.
Atas perbuatannya Noval dijerat pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan pasal 80 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
Noval pun dijerat dengan pasal 285 tentang perkosaan.
Sementara Bima dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan juncto Pasal 55 dan 56 KUHP tentang pelaku dan pembantu tindak pidana kejahatan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Ngambek Amerika Serikat Tak Disebut, Presiden Donald Trump Sindir China Kacang Lupa Kulit |
![]() |
---|
Mahfud MD Anggap Presiden Prabowo Keliru karena Undang Ormas Islam Respons Demo: Santri Nggak Ikutan |
![]() |
---|
Camat Agus Tak Dicopot usai Perayaan Ultahnya Sebabkan Murid MTS Gagal Main Drum Band saat HUT RI |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Uya Kuya, Ikhlas Rumah 'Disita Rakyat' Tapi Minta 20 Kucing Dikembalikan: Kepikiran |
![]() |
---|
Siswa SMP yang Jarah Tameng Polisi Kini Ditangkap, Sekolah Ikut Disalahkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.