Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Keluarga Lukminto Pemilik Sritex yang Tutup, Pailit karena Menanggung Utang Pokok dan Bunga

Simak profil keluarga Lukminto, pemilik PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex, perusahaan tekstil terbesar se-Asia Tenggara yang gulung tikar.

TribunSolo.com/Anang Ma'ruf
PENUH HARU - Isak tangis iringi pertemuan antara Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRITEX), Iwan Kurniawan Lukminto (Wawan) dengan ribuan buruh di hari terakhir bekerja pada Jumat (28/2/2025). Satu hari sebelum PT Sritex resmi ditutup permanen pemilik PT Sritex menyempatkan waktu bertemu dengan ribuan buruh. 

TRIBUNJATIM.COM - Inilah sosok keluarga Lukminto yang merupakan pemilik Sritex.

Sritex merupakan perusahaan tekstil terbesar di Asia Tenggara yang tutup.

Terdapat profil keluarga Lukminto, pemilik PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex, perusahaan tekstil terbesar se-Asia Tenggara yang telah gulung tikar per Sabtu (1/3/2025).

Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRITEX), Iwan Kurniawan Lukminto (Wawan), mengungkapkan kesedihan mendalam setelah penutupan permanen Sritex tersebut. 

Apalagi dengan adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada karyawannya.

"Kondisi terkini sekarang menjadi hari terakhir kita berada di sini (Sritex). Kami sangat berduka sekali karena ini adalah momentum yang historical."

"Di mana 58 tahun kita bisa berkarya dan sangat sedih sekali berpisah semuanya," terang Wawan, Jumat (28/2/2025).

Baca juga: Jalin Kerja Sama, STIE Malangkucecwara Malang Kirim 4 Mahasiswa ke Perusahaan Jepang

Sebelumnya raksasa tekstil Sritex resmi dinyatakan pailit oleh Pengadilan Negeri (PN) Niaga Semarang. 

Keputusan Sritex pailit itu berdasarkan putusan perkara dengan nomor 2/Pdt.Sus- Homologasi/2024/PN Niaga Smg oleh Hakim Ketua Moch Ansor padai Senin 21 Oktober Perusahaan yang berbasis di Sukoharjo ini digugat pailit oleh vendornya PT Indo Bharta Rayon karena polemik utang yang belum terbayarkan. 

Sritex bersama  perusahaan afiliasinya, PT Sinar Pantja Djaja, PT Bitratex Industries, dan PT Primayudha Mandirijaya dianggap telah lalai dalam memenuhi kewajiban pembayaran kewajiban kepada PT Indo Bharat Rayon, selaku pemohon. 

Lantas, siapakah pemilik PT Sritex?
 
Sebagai informasi, Sritex asal Sukoharjo, Jawa Tengah ini telah menjadi perusahaan tekstil terbesar di Asia Tenggara yang memasok seragam militer untuk 35 negara, mulai dari Eropa, Asia, hingga Timur Tengah.

Sritex lahir dari kerja kerja keras H.M Lukminto, pada 1966.

Kala itu Lukminto melabeli Sritex sebagai perusahaan perdagangan tradisional di Pasar Klewer, Solo, Jawa Tengah, dikutip dari sritex.co.id.

Awalnya, di Pasar Klewer Solo, Sritex diberi nama UD Sri Redjeki.

Lantas pada 1968, Lukminto akhirnya membuka pabrik cetak pertamanya yang menghasilkan kain putih dan berwarna di Solo.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved