Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kepsek Bantah Keluarkan Siswi SMP Korban Rudapaksa dari Sekolahnya, Emosi ke Ibu Korban: Pergaulan

Ibu korban mengatakan jika anaknya yang jadi korban rudapaksa diminta mengundurkan diri dari sekolahnya karena hamil.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
via Tribunnews.com
ILUSTRASI SISWI SMP - Kasus siswi SMP disebut ibunya dikeluarkan dari sekolah karena hamil tujuh bulan pada Oktober 2024. Pihak Kepsek bantah. 

Bahkan ketiga pelaku sudah mengakui perbuatannya.

Dari keterangan, A dan L melakukan rudapaksa terhadap K, bahkan L melakukannya hingga dua kali.

Sementara itu, I diduga melakukan pelecehan fisik.

Bahkan Dwi juga sempat dipertemukan dengan keluarga para pelaku di Polres Karawang.

"Tapi mana tidak ada kejelasan dan proses hukumnya. Anak saya sekarang hamil enam bulan jalan tujuh," ungkap ibu korban.

Sementara itu saat dikonfirmasi awak media, Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Solihkin mengatakan, kasus ini berjalan sesuai tahapan, "Proses berjalan sesuai tahapan demi tahapan."

Lanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Karawang, Ipda Rita Zahara menyebut, kasus tersebut sudah diproses dan sudah naik penyidikan.

Dia juga membantah jika kepolisian mengupayakan perdamaian antara korban dan pelaku.

"Kalau kami tidak ada mediasi. Maksudnya tidak ada memfasilitasi mediasi," kata Rita.

Baca juga: Meski Anggaran Patung Penyu Rp30 Juta Bukan Rp13 Miliar, Pihak Proyek Akui Pakai Kardus: Media Cetak

Kini ibu korban mengatakan kalau anaknya diminta mengundurkan diri dari sekolahnya karena hamil.

Diketahui, korban merupakan siswi kelas 9 di SMPN 2 Karawang Timur.

Pengunduran diri dilakukan pada Oktober 2024.

"Iya, disuruh mengundurkan diri sama sekolah karena anak saya hamil," kata Dwi, dikutip dari Wartakotalive, Kamis (6/3/2025).

Dwi sempat meminta permohonan agar anaknya bisa tetap sekolah.

Kalaupun tidak bisa datang ke sekolah, bisa dilakukan secara online di rumah.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved