Ketakutan Aurel Hermansyah Hamil Lagi, Kini Trauma Pernah Di-bully, Ustaz Hilman Fauzi Beri Nasihat

TRIBUNJATIM.COM - Aurel Hermansyah mengungkap tak ingin hamil lagi setelah melahirkan satu putri dan putra.

Dia juga sudah merasakan kehamilan tiga kali; satu keguguran.

Hal ini diungkap istri Atta Halilintar saat menghadiri kajian Ustaz Hilman Fauzi, Sabtu (8/3/2025).

Bukan tanpa alasan, Aurel mengaku trauma.

Mendengar curhatan Aurel, Ustaz Hilman pun memberi nasehat.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Baca juga: Telanjur Transfer, Aurel Hermansyah Syok Ternyata Jadi Korban Penipuan Fico Fachriza: Boongnya

Istri Atta Halilintar itu ternyata trauma akan rundungan netizen ketika dirinya tengah hamil.

“Ketika saya hamil orang justru membully, atau banyak kata kata yang sakit banget. Apa saya salah?” tanya Aurel Hermansyah kepada ustaz Hilman Fauzi di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (8/3/2025).

Dalam kesempatan itu juga, Aurel Hermansyah meminta masukan kepada Ustaz Hilman Fauzi mengenai apa yang harus dilakukan. Anak dari Anang Hermansyah dan Kris Dayanti itu ingin berusaha untuk menghilangkan trauma yang dirasakan.

“Atau ada masukan untuk saya biar ke depannya hilang rasa traumanya walaupun saya tahu itu perbuatan yang kenapa sih seorang ibu saya trauma,” ujarnya.

Terlebih, kata-kata netizen berhasil menusuk hatinya. Aurel pun menjadi enggan untuk hamil lagi.

Baca juga: Dulu Dibully, Kini Aurel Hermansyah Sukses Turunkan Berat Badan hingga 18 Kg, ‘Jangan Lupa Bahagia’

“Walaupun kata-kata yang begitu menyakitkan buat saya kayaknya saya ngga mau hamil lagi deh,” katanya.

Menjawab pertanyaan Aurel Hermansyah, ustaz Hilman Fauzi pun berpendapat bahwa seseorang tidak bisa menyenangkan hati semua orang. Itupula yang terjadi pada Aurel Hermansyah yang justru dibully ketika hamil.

“Satu hal yang kita harus pahami, tidak akan mungkin kita bisa menyenangkan semua orang,” ujar Ustaz Hilman Fauzi.

“Ada dua hal yang tidak akan pernah habis di hidup kita, satu rahmatnya Allah kepada kita kedua penilaian manusia ke kita,” terangnya.