Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Putri Ditolak Polisi Lapor Penipuan Rp450 Ribu, Telepon Damkar Malah Ditanggapi: Disuruh ke Kantor

Putri yang menjadi korban penipuan Rp450 ribu mengaku ditolak saat lapor polisi di Polres Pemalang.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
YouTube/tvOneNews
POLISI TOLAK LAPORAN - Tangkapan layar unggahan kanal YouTube tvOneNews, Sabtu (15/3/2025). Putri yang menjadi korban penipuan di Pemalang malah ditolak saat lapor ke polisi, akhirnya pilih ke Damkar. 

Keluarga korban yang enggan disebutkan namanya ini menganggap bahwa pernyataan tersebut adalah fitnah yang kejam.

Menurutnya, Pandu adalah sosok siswa yang memiliki gaya hidup sehat.

"Fitnah, itu tidak benar. Karena saya setiap hari dengan korban. Saya tahu persis kehidupan dia (korban)," ujar dia.

"Jangankan sabu, rokok pun tidak," tegasnya.

Korban Pandu Brata Siregar (18), pelajar sekolah menengah atas (SMA) swasta di Kabupaten Asahan diduga dianiaya oleh oknum polisi pada Minggu (9/3/2025).
Korban Pandu Brata Siregar (18), pelajar sekolah menengah atas (SMA) swasta di Kabupaten Asahan diduga dianiaya oleh oknum polisi pada Minggu (9/3/2025). (Tribun Medan - Tribun Bengkulu)

Dia mengatakan, Pandu memiliki cita-cita untuk masuk menjadi anggota TNI.

Sehingga, tuduhan bahwa korban memakai narkoba adalah fitnah.

Pandu juga adalah seorang atlet lari berprestasi.

"Dia ini mau masuk TNI. Dia juga bukan anak yang nakal, saya tahu dia juga pelari, dia berprestasi."

"Terbukti, setiap dia ikuti lomba, dia selalu juara. Dimana dia narkobanya," tegasnya.

Senada dengan kerabat korban, rekan Pandu tersebut juga mengatakan bahwa almarhum memang tengah menyiapkan diri untuk mencoba seleksi masuk TNI apabila sudah lulus.

Baca juga: Hindarto Bantah Siksa Fidya Atlet Taekwondo, Ibu Nangis Anaknya Ungkap Fakta Beda: Tahu Persis

Menurut kerabat korban, kronologi tewasnya Pandu berawal ketika almarhum tengah menonton balap lari bersama rekannya.

Lalu, di saat yang bersamaan, lewatlah polisi di lokasi dengan mengendarai sepeda motor.

"Jadi awalnya dia ini nonton balap lari sama teman-temannya, di dekat PT Sintong."

"Kemudian, ada polisi dua sepeda motor ngejar bubarkan balap itu. Karena kewalahan, mereka satu sepeda motor tarik lima," tuturnya.

Kemudian, aksi kejar-kejaran pun terjadi antara polisi dan sepeda motor yang ditumpangi korban.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved