Berita Entertainment
Geramnya Fedi Nuril dengan Respon Hasan Nasbi Soal Teror Kepala Babi, Ingatkan 1 Hal: Mulut Presiden
Fedi Nuril geram dengan respon Hasan Nasbi soal teror kepala babi yang dialami Tempo.
Silakan di-copy paste, Bang, kalau bingung mau ngomong apa," kata Fedi Nuril.
Selain Fedi Nuril, aktor sekaligus sutradara Soleh Solihun juga keras mengkritik tanggapan Hasan Nasbi soal Teror Kepala Babi tersebut.
Melalui cuitannya di Twitter, Soleh Solihun menyentil Hasan Nasbi soal empati.
"Ada ormas minta thr, responnya gak usah dipersoalkan. ada kantor majalah dikirimin kepala babi, responnya suruh dimasak aja.
Pejabat kita antara gak pintar berkomunikasi, atau memang gak ada empati," tulis Soleh Solihun.
Baca juga: Nasib Aktor Kerap Kritik Pemerintah di Medsos, Kini Disuruh Pindah Negara: Biasa, Ulah Buzzer
Berikutnya, artis yang juga menyindir tanggapan Hasan Nasbi soal Teror Kepala Babi adalah Andovi Da Lopez.
Dalam postingan terbaru di laman Twitternya, Andovi membuat parodi seolah-olah dirinya yang jadi Kepala Komunikasi Presiden.
"Situasi Kantor Kepala Komunikasi Presiden Konoha setelah pengiriman bangkai tikus ke kantor Tempo," tulis Andovi dalam unggahannya.
Andovi membahas soal teror kedua setelah kepala babi yakni teror tikus mati.
"Kali ini jawabannya harus penuh dengan empati dan sensitif. Jangan bilang dimasak aja. Sebagai kepala komunikasi presiden konoha jawabannya harus benar-benar berpikir dan biar rakyat enggak marah," kata Andovi dalam hati.
"'Di Vietnam mereka makan tikus juga' Aduh cut," ujar Andovi bak menyindir jubir presiden.
Respon Hasan Nasbi
Sadar pernyataannya menuai hujatan, Hasan Nasbi pun memberikan klarifikasi pada Sabtu (22/3/2025).
Hasan meluruskan bahwa pernyataannya soal 'dimasak aja' justru didapat setelah melihat akun media sosial dari Francisca Christy atau Cica yang mendapatkan kiriman kepala babi tanpa telinga.
"Justru respons yang benar itu adalah respons seperti si Fransisca itu dengan mengecilkan si peneror," ujar Hasan.
Hasan juga mengatakan bahwa pemerintah sudah melakukan pembuktian terkait kebebasan pers.
"Soal kebebasan pers itu pemerintah enggak pakai teori lagi. Tapi kan sudah pembuktian, enggak ada yang dilarang bikin berita, iya kan? enggak ada yang dilarang bikin podcast iya kan?" pungkas Hasan.
-----
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com
Berita Jatim dan berita viral lainnya.
| Inara Rusli Kaget Dituding Jadi Orang Ketiga Rumah Tangga Wardatina Mawa, Sebut Minta Maaf |
|
|---|
| Isu Perselingkuhan Inara Rusli, Virgoun Diduga Sindir Mantan Istri: Tapi Gak Pake Kedok Agama |
|
|---|
| Karier Inara Rusli Bisa Hancur Imbas Isu Selingkuh, Manajer Ungkap Hubungan dengan Insan Suami Mawa |
|
|---|
| Sikap Maia saat Pengumuman Kehamilan Istri Al Disorot, Tak Ikut Peluk Menantu, Ini Reaksi Ibu Alyssa |
|
|---|
| Sosok & Karier Insanul Fahmi, Suami Wardatina Mawa Diduga Berselingkuh dengan Inara, Pengusaha Muda |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Fedi-Nuril-kritik-Kepala-Komunikasi-Presiden-Hasan-Nasbi-soal-teror-kepala-babi.jpg)