Viral Bola
Rekam Jejak Timnas Indonesia di Pentas Piala Dunia untuk Semua Level Usia, Garuda Baru Tampil 4 Kali
Timnas U17 Indonesia menorehkan sejarah dalam sepak bola lantaran lolos ke Piala Dunia U17 2025. Indonesia lolos melalui jalur kualifikasi.
Tim Merah Putih langsung digempur serangan para pemain Yaman hingga memasuki menit ke-50.
Situasi ini membuat beberapa pemain belakang skuad Garuda Asia terlihat tegang, sehingga kesalahan tak perlu pun terjadi dalam laga ini.
Pada menit ke-51, I Putu Panji melakukan kesalahan saat mencoba menjaga penyang Yaman, tetapi ia justru terjatuh, sehingga membuat pemain lawan terjatuh di kotak penalti.

Sebenarnya pelanggaran yang dilakukan oleh Panji berada di luar kotak penalti, tetapi tidak adanya Video Assistant Referee membuat wasit menunjuk titik putih, sehingga Yaman dihadiahi tendangan penalti.
Pelanggaran kapten Timnas U-17 Indonesia membuat Yaman memanfaatkan peluang dengan apik, dan mereka sukses mencetak gol melalui penalti ini.
Mohammed Wahib Al-Garash yang menjadi eksekutor berhasil menendang penalti ke sisi kanan, sehingga Dafa gagal menghalaunya dan Yaman mencetak gol 1-0 pada menit ke-52.
Yaman setelah berhasil membobol gawang Timnas U-17 Indonesia melalui tendangan penalti tampil lebih berani dan percaya diri.
Mereka terus menekan pertahanan tim asuhan Nova Arianto untuk bisa menyamakan kedudukan.
Yaman terus berusaha membongkar pertahanan Timnas U-17 Indonesia hingga memasuki menit ke-62.
Namun, mereka kesulitan membobol pertahanan Mathew Baker dan kawan-kawan meski intensitas serangan terus dilakukan Yaman.
Baca juga: Pujian Shin Tae-yong ke Nova Arianto usai Timnas U17 Indonesia Lolos Piala Dunia: Pelatih Luar Biasa
Para pemain Timnas U-17 Indonesia pun mencoba keluar dari tekanan, sehingga memasuki menit ke-70 mereka mencoba melakukan serangan balik dan berusaha mencetak gol kembali.
Akan tetapi, Yaman sempat mencoba memberi ancaman ke gawang Dafa pada menit ke-74, tetapi Baker tampil apik sehingga mampu membuang bola dengan mudah.
Serangan balik dilakukan pemain Timnas U-17 Indonesia, tetapi saat Rafi Rasyiq dilanggar keras oleh pemain Yaman, wasit Abdullo Davlatov tak memberikan kartu kuning buat Al-Garash.
Padahal ia melakukan pelanggaran keras, sehingga keputusan wasit asal Tajikistan ini membuat pertanyaan besar, karena ia hanya memberikan tendangan bebas tanpa mengeluarkan kartu buat pemain Yaman.
Namun, tendangan Daniel Alfrido belum mampu dimanfaatkan dengan baik, karena bole keluar begitu saja.
Memasuki menit ke-80, Nova Arianto menarik Mierza dan mencoba melakukan penyegaran dengan memasukkan Josh Holong, dengan harapan akan ada gol yang tercipta dalam sisa waktu yang ada ini.
Pada menit ke-85 Yaman melanggar Rafi Rasyiq yang mencoba membawa bola seorang diri ke gawang.
Sehingga pelanggaran di kotak penalti tersebut membuat Timnas U-17 Indonesia mendapatkan hadiah penalti dari sang wasit pada menit ke-87.
Pada menit ke-86, Evandra Florasta yang menjadi eksekutor berhasil mencetak gol dengan tenang melalui tendangan penalti.
Setelah gol tersebut, Evandra lagi-lagi mencetak gol untuk Timnas U-17 Indonesia.
Dalam waktu tiga menit, Evandra mencetak gol ke gawang Yaman kembali setelah memanfaatkan umpan apik dari Josh Holong dari sisi kiri.
Bola tendangan Evandra sempat ditepis kiper Yaman, tetapi ia kembali menendang bola tepisan tersebut, sehingga menjadi gol dan Timnas U-17 Indonesia memimpin 4-1 dalam menit ke-89.
Dalam tambahan waktu, Timnas U-17 Indonesia sempat menekan, tetapi belum ada gol kembali tercipta, sehingga skuad Garuda Asia memastikan lolos ke Piala Dunia U-17 2025.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
Timnas U17 Indonesia
Piala Dunia U17 2025
Piala Dunia
Timnas Indonesia
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Kevin Diks Alami Peningkatan Karir di Jerman, Tapi Pelatih Dipecat Hingga Belum Cicipi Kemenangan |
![]() |
---|
Rekor Manis Luka Modric di AC Milan, Aktor Kemenangan Rossoneri, Menolak Takluk dari Usia |
![]() |
---|
Para Pemain Timnas Indonesia Tegur Penggemar Edit Foto dengan Wanita Lain Pakai AI: Tolong Sopan |
![]() |
---|
Alasan Bayern Muenchen Dulu Hampir Dapatkan Lamine Yamal Namun Urung, Kini Jadi Mesin Gol Barcelona |
![]() |
---|
Cara AC Milan Dapat Uang Mengalir dari Arab Saudi, ada Sosok Pemain yang Selalu Beri Ceperan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.