Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Geger Temuan Jenazah Pemuda di Bawah Jembatan Tunggulmas Kota Malang

Jenazah seorang pemuda ditemukan tergeletak di bawah Jembatan Tunggulmas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, Kamis (10/4/2025) pagi

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan
EVAKUASI - Proses evakuasi jenazah pemuda berinisial BG (20) yang ditemukan tergeletak di bawah Jembatan Tunggulmas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, Kamis (10/4/2025) pagi. Diketahui, korban ini merupakan mahasiswa asal Jakarta Timur yang berkuliah di salah satu PTN di Kota Malang. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Jenazah seorang pemuda ditemukan tergeletak di bawah Jembatan Tunggulmas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, Kamis (10/4/2025) pagi.

Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang, Naufal Zhorifah membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Jadi, kami menerima laporannya jam 06.00 WIB dan jenazahnya berada tergeletak di bawah jembatan. Jenazah tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pemancing, dan info awalnya itu dikira kecelakaan lalu lintas, namun ternyata saat dicek tidak ditemukan adanya kendaraan," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Dirinya menjelaskan, bahwa kondisi jenazah tersebut dalam posisi terlentang. Selain itu, pada bagian saku celana jenazah ditemukan dompet serta satu buah HP Samsung.

"Di dalam dompet ditemukan identitas korban berupa SIM C dengan inisial yaitu BG (20) asal Jakarta Timur dan korban ini merupakan mahasiswa salah satu PTN di Kota Malang. Dan ketika kami cek lebih lanjut, terdapat luka fraktur (patah tulang) di kedua kakinya, sehingga sepertinya korban ini terjatuh dengan posisi kaki mendarat duluan," ungkapnya.

Baca juga: Tak Mampu Bayar Ambulans, Yuliana Nekat Bawa Pulang Jenazah Bayinya Naik Taksi Online, RS: Buru-buru

Selanjutnya, jenazah korban dievakuasi dan dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Baca juga: Fakta Ibu di NTB Pulangkan Jenazah Bayi Pakai Taksi Online, Tak Mampu Bayar Ambulans, RS Buka Suara

"Evakuasi dari bawah jembatan menuju ke atas, memakan waktu sekitar 10 sampai 15 menit dan sekitar pukul 06.45 WIB sudah berhasil dievakuasi. Selanjutnya, jenazah dibawa ke Kamar Jenazah RSSA Malang," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved