Tanggapi Pertemuan Prabowo dan Megawati, Pengamat Politik Sebut PDIP Lebih Strategis di Luar Kabinet
Tanggapi soal pertemuan Presiden Prabowo dan Megawati, pengamat politik dari UTM sebut PDIP lebih strategis berada di luar kabinet.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri belum lama ini, memicu spekulasi mengenai peluang partai kepala banteng untuk masuk ke pemerintahan.
Namun belakangan PDIP menegaskan saat ini tetap berada di luar koalisi.
Pengamat Politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam menilai, pertemuan itu memang bisa dimaknai dalam beragam perspektif.
Termasuk seandainya dikaitkan dengan peluang masuknya PDIP ke kabinet.
Namun, Surokim menilai, PDIP akan lebih baik jika tetap di luar pemerintahan.
Tujuannya, sebagai kontrol jalannya pemerintahan.
"Sehingga bisa leluasa menjadi alat penyeimbang dan kontrol pemerintah serta bisa fokus membangun citra partai lebih baik," kata Surokim saat dikonfirmasi dari Surabaya, Kamis (10/4/2025).
Terlepas dari urusan politik kursi itu, Surokim membaca pertemuan tersebut sebagai hal positif.
Terlebih PDIP berlawanan dengan Prabowo pada Pilpres 2024 lalu.
Sehingga sekalipun rencana pertemuan itu kerap didengungkan sebelumnya, realisasinya tetap menjadi kejutan di publik.
Pertemuan ini juga dinilai efektif terlebih di tengah tantangan global yang saat ini terjadi.
Hubungan baik antar elite politik juga bisa menjadi modal penting.
Di tengah tantangan ekonomi global, butuh stabilitas politik di dalam negeri.
"Menurut saya bagus Pak Prabowo bisa ketemu langsung dengan Bu Mega di saat situasi penuh tantangan seperti ini," terang Surokim.
Baca juga: Ahmad Dhani Sambut Baik Pertemuan Prabowo dan Megawati, Berharap Silaturahmi Langgeng
"Negeri ini butuh kekuatan untuk menghadapi tantangan ekonomi global, dan pertemuan ini paling tidak bisa memberi energi positif untuk menguatkan power politik didalam negeri," tambah Surokim yang merupakan Wakil Rektor UTM tersebut.
"Paling tidak, bisa mengurangi kecemasan dan kekhawatiran akan gejolak ekonomi global saat ini," lanjutnya.
Presiden RI Prabowo Subianto
Megawati Soekarnoputri
Universitas Trunojoyo Madura
Surokim Abdussalam
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
Gedung DPRD Makassar Kebakaran, Tiga Orang Meninggal, ada yang Terjebak Asap Hingga Melompat |
![]() |
---|
Kisah Lain di Tengah Ricuh Demo Grahadi Surabaya, Pedagang Asongan Kehilangan Dagangan: Tetap Ikhlas |
![]() |
---|
Salat Gaib dan Doa Bersama Puluhan Ojol dan Polisi di Ponorogo untuk Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Mahfud MD Bongkar Dalang yang Benturkan Rakyat dan Aparat, Pejabat Pemain Politik Serakah |
![]() |
---|
Imbas Sejumlah Agen Menarik Produknya, Emak-emak di Mojokerto Beralih ke Beras Premium Lokal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.