69 Bangunan Puskesmas Pembantu di Jember Rusak, 10 di Antaranya Kondisi Parah
Puluhan bangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puksesmas) Pembantu di Kabupaten Jember, Jawa Timur butuh segera direnovasi.
Penulis: Imam Nawawi | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER- Puluhan bangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puksesmas) Pembantu di Kabupaten Jember, Jawa Timur butuh segera direnovasi.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan Jember, dr. Koeshar Yudyarto mengungkapkan, dari 131 Puskesmas pembantu, hanya 62 bangunan yang masih layak digunakan.
Sementara untuk 69 Pukesmas pembantu di Jember sisanya kondisinya rusak. Kata dia, 32 unit katagori kerusakan ringan, 27 bangunan rusak sedang dan 10 unit rusak total.
“Yang perlu segera rehabilitasi sedang dan berat jumlahnya ada 59 unit Saat ini kami masih mengusulkan anggaran rehabilitasi melalui Komdat Kemenkes untuk tahun 2026 hingga 2029,” ujarnya, Sabtu (12/4/2025).
Sementara itu, kata dia, Dinkes Jember mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2,08 miliar untuk membangun tiga Puskesmas pembantu di Kecamatan Sumberbaru, Bangsalsari, dan Puger.
"Dengan alokasi Masing-masing lokasi mendapat anggaran senilai Rp 696 juta," kata dr Keoeshar.
dr Koeshar mengatakan, masalah Puskesmas pembantu di Jember bukan hanya pada kondisi fisik bangunannya saja, tetapi secara kuantitas memang masih kurang.
"Setidaknya ada 117 desa yang belum memiliki Pustu dan masih membutuhkan pembangunan baru, untuk pemerataan pelayanan kesehatan," imbuhnya.
Pantauan di lapangan, Tribun Jatim Network meninjau Puskesmas Pembantu (Pustu)Tegal Boto di Jalan Bengawan Solo, Sumbersari Jember. Terlihat fasilitas kesehatan ini sepi, terkesan tidak terawat.
Nampak,Puskesmas Pembantu di kawasan Jember Kota ini mulai dikelilingi rumput liar yang tumbuh subur hingga menjulang tinggi.
Selain itu, cat bangunan fasilitas kesehatan terlihat mengelupas, bahkan perabotannya nampak usang, terkesan sudah lama tidak beroperasi.
“Saya tiap hari lewat sini, saya lihat pagarnya selalu ditutup sepertinya sudah tak beroperasi,” kata Dodie Siswanto, seoarang Warga setempat.
Dia mengaku selama ini memilih berobat di Puskesmas Sumbersari atau apotek ketimbang Puskesmas pembantu di dekat rumahnya, karena bangunan tersebut tidak meyakinkan.
“Kalau tempatnya bagus kan enak tinggal nyebrang. Tapi kalau seperti tidak aktif, mending ke tempat lain,” imbuhnya
Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Konser Hari Jadi Ponorogo Kidung Aruna Kinanti Bersama Dewa 19 Digelar |
![]() |
---|
Sosok-sosok Polisi di Dalam Mobil Rantis Pelindas Ojol, Salah Satunya Pegang Jabatan Tinggi |
![]() |
---|
Daftar 3 Nama Anggota DPR Paling Dicari Massa Demo, Sahroni Diduga Kabur ke Singapura |
![]() |
---|
Gagal Menyalip, Truk Tabrak Pemotor Wanita di Kediri hingga Terpental, Korban Tewas Saat di RS |
![]() |
---|
Aksi Demo Jadi Sorotan Media Internasional, Ucapan Prabowo dan Kematian Driver Ojol Affan Dibahas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.