Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Permintaan Maaf dari Keluarga Dokter Priguna ke Korban Rudapaksa, Proses Hukum Harus Terus Berjalan

Pihak Priguna Anugerah Pratama (31) yang merupakan pelaku kasus pemerkosaan keluarga pasien mengaku telah meminta maaf kepada keluarga korban.

KOLASE Tribunnews.com/Tribun Jabar
KELUARGA PRIGUNA MINTA MAAF - Kolase foto Priguna Anugerah Pratama (31) yang tega rudapaksa keluarga korban kritis pakai obat bius. Pihak Priguna Anugerah Pratama (31) yang merupakan pelaku kasus pemerkosaan keluarga pasien mengaku telah meminta maaf kepada keluarga korban, FH (21). 

TRIBUNJATIM.COM - Permintaan maaf datang dari keluarga dokter Priguna Anugerah Pratama.

Namun maaf saja tak cukup, pelaku tetap harus menerima hukuman.

Pihak Priguna Anugerah Pratama (31) yang merupakan pelaku kasus pemerkosaan keluarga pasien mengaku telah meminta maaf kepada keluarga korban, FH (21).

Anggota Komisi IX DPR Kurniasih Mufidayati menegaskan, Priguna yang adalah mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Jurusan Anestesi Universitas Padjadjaran (Unpad) harus dihukum. Meskipun pihak pelaku sudah menyatakan permohonan maafnya.

"Pelaku harus diproses sesuai hukum yang berlaku," tegas Kurniasih lewat keterangan tertulisnya.

Baca juga: Permintaan Kuasa Hukum Dokter PPDS Tersangka Rudapaksa Anak Pasien, Terkuak Modus Priguna Anugerah

Priguna sebagai dokter PPDS telah menyalahgunakan prosedur medis yang seharusnya digunakan untuk menyembuhkan pasien.

"Tindakan ini adalah bentuk pengkhianatan terhadap etika profesi medis dan merupakan kejahatan berat terhadap kemanusiaan. Kami mengutuk keras kekerasan seksual terhadap pasien dalam bentuk apapun," ujar Kurniasih.

Di samping itu, ia menekankan kembali pentingnya perlindungan terhadap pasien selama proses perawatan medis.

Kepercayaan pasien terhadap tenaga medis adalah amanah yang sangat besar dan tidak boleh disalahgunakan untuk kepentingan pribadi.

"Pasien harus merasa aman saat berada di ruang perawatan. Rumah sakit bukan tempat yang membahayakan, tetapi tempat untuk sembuh dan diperlakukan secara manusiawi," ujar Kurniasih.

Sebelumnya, keluarga dokter Priguna, pelaku pemerkosaan terhadap FH (21), telah bertemu keluarga korban.

Dalam pertemuan itu, keluarga Priguna meminta maaf kepada keluarga FH atas perbuatan dokter PPDS Unpad itu. Keluarga korban menerima permintaan maaf, tetapi menegaskan bahwa proses hukum harus terus berjalan.

Di sisi lain, penasihat hukum Priguna, Ferdy Rizky Adilya menjelaskan bahwa keluarga pelaku telah meminta maaf secara langsung kepada keluarga korban.

Ferdy menyatakan bahwa Priguna menyesali perbuatannya dan menitipkan pesan untuk meminta maaf kepada korban, keluarganya, serta seluruh masyarakat Indonesia terkait kasus pelecehan seksual tersebut.

Baca juga: Perut Balita Membesar karena Tak BAB Seminggu, Dokter Syok Ternyata Penuh Cacing, Pantas Sulit Napas

Modus

KELUARGA PRIGUNA MINTA MAAF - Kolase foto Priguna Anugerah Pratama (31) yang tega rudapaksa keluarga korban kiritis pakai obat bius.
KELUARGA PRIGUNA MINTA MAAF - Kolase foto Priguna Anugerah Pratama (31) yang tega rudapaksa keluarga korban kiritis pakai obat bius. (KOLASE Tribunnews.com/Tribun Jabar)
Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved